Kabar Kaltim
Ini Ancaman Bupati Kutai Kartanegara Bagi ASN yang Kepergok Main Judi Online
Ini ancaman Bupati Kutai Kartanegara bagi aparatur sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), yang kepergok main judi online.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Ini ancaman Bupati Kutai Kartanegara Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur yang kepergok main judi online.
Seperti diketahui, praktik judi online atau judol terdeteksi telah menjangkiti para wakil rakyat di lembaga legislatif, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sepekan lalu menyampaikan, transaksi terdeteksi telah dilakukan oleh 1000 orang lebih anggota DPR dan DPRD serta masing-masing sekretariat jenderalnya.
PPATK bersedia menyerahkan detail dari data kepada para anggota dewan, khususnya kepada Mahkamah Kehormatan Dewan atau MKD jika di DPR RI.
Baca juga: RSUD H Damanhuri Barabai Rawat 44 Pasien Gagal Ginjal Kronis, Bisa Cuci Darah Mandiri di Rumah
Baca juga: Cek Rincian Formasi CPNS 2024 IKN Kaltim untuk Putra Kalimantan, Dibuka Juli Sampai Agustus 2024 Ini
Kondisi ini disikapi cepat oleh Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah.
Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur diperingatkan tidak terlibat dalam segala bentuk perjudian, termasuk judi online.
Peringatan itu disampaikan Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah sebagai upaya menjaga integritas dan disiplin di kalangan ASN di Kukar. Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara itu memastikan akan menindak tegas ASN yang melanggar aturan.
Mengacu pada Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dan regulasi terkait lainnya, Edi menyebut bahwa ASN yang terbukti terlibat dalam perjudian online bisa menghadapi sanksi tegas. “Aturannya sudah jelas. Kalau ada yang melanggar, kita akan menindak sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya, Rabu (3/7/2024).
Selain penindakan, Edi Damansyah juga menekankan pentingnya upaya preventif untuk mengantisipasi keterlibatan dalam perjudian.
Dia mengimbau tidak hanya kepada ASN, tetapi juga kepada seluruh masyarakat Kukar, untuk menjauhi praktik perjudian yang dinilai tidak membawa manfaat positif bagi kehidupan.
“Judi ini sulit untuk diidentifikasi. Karena orang ceritanya hanya pas menangnya saja. Yang jelas judi ini tidak ada baiknya, tidak ada bagusnya untuk kehidupan kita,” pesan Edi Damansyah.
Ia juga mengajak generasi muda aktif perangi dan tak terlibat dalam judi online. Menurutnya, judi online dan narkoba menjadi permasalahan yang mencolok. Dampak judi online sangat berbahaya bagi perkembangan SDM khususnya di Kukar, selain merusak, judi online dan narkoba mengancam kesehatan.
"Saya mengajak seluruh generasi muda jangan main slot atau judi online. Selain itu para orang tua dapat mengawasi anak-anaknya dalam penggunaan HP atau gadget ke arah yang positif," ucapnya.
Kata Edi Damansyah, sudah banyak masyarakat yang menjadi korban judi online atau offline, mengakibatkan kematian, menghancurkan rumah tangga dan mengarahkan untuk melakukan tindakan melawan hukum.
"Saya minta masyarakat dan Generasi Z agar menjauhi narkoba dan judi online, karena dapat menghancurkan masa depan. Ini penting kita cegah, agar generasi muda menjadi generasi yang unggul dan bisa bersaing," jelasnya.
| Di Tengah Kepulan Asap, Petugas Sempat Evakuasi Kucing saat Kebakaran di Balikpapan |
|
|---|
| Berjalan Santai Arah Balikpapan, Dua Tahanan Kabur Polsek Samarinda Kota Terekam CCTV |
|
|---|
| Pakai Celana Jins Panjang dan Kaos Merah, Satu Tahanan Kabur Polsek Kota Samarinda Ditangkap |
|
|---|
| Kelabuhi CCTV, Ini Kecerdikan 15 Tahanan Sehingga Bisa Kabur dari Polsek Samarinda Kota |
|
|---|
| 15 Tahanan Kabur dari Polsek Samarinda Kota, Kapolda Kaltim: Pelajaran Berharga Buat Kami |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.