Berita Tapin

Petugas Puskesmas Berlarian ke Luar Ruangan, Begini Kondisi 10 Ruangan yang Terbakar

Kebakaran di Puskesmas Beringin, Kecamatan Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin membuat geger para petugas dan Masyarakat sekitar, Senin (8/7/2024)

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Kamardi Fatih
banjarmasin post
Kebakaran di Puskesmas Beringin, Kecamatan Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin membuat geger para petugas dan warga sekitar, Senin (8/7/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Kebakaran di Puskesmas Beringin, Kecamatan Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin membuat geger para petugas dan Masyarakat sekitar, Senin (8/7/2024).

Puluhan petugas pun harus keluar ruangan setelah api membesar di ruang arsip yang berada di pojok lantai 2 bangunan berwarna hijau tersebut sekitar pukul 09.43 Wita.

Dari video yang beredar, api membara melumat tumpukan kertas hingga keluar di bagian jendela depan ruang arsip

Berdasarkan data yang dirilis Pusdalops BPBD Tapin, kebakaran ini menghanguskan 70 persen bagian ruangan, satu unit kursi roda dan 1 CPU komputer.

"Tidak ada korban jiwa atau pun luka, namun untuk kerugian ditaksir mencapai 80 juta rupiah," ujar petugas piket Pusdalops Rahmat..

Dirinya pun menyampaikan, sementara waktu kronologis penyebab kebakaran masih belum diketahui dan masih dalam pemeriksaan.

Api sendiri dapat dipadamkan berkisar 20 menit setelah sejumlah relawan datang k lokasi untuk melakukan penyiraman.

Meski hanya satu ruang arsip yang dilalap api, setidaknya 10 ruangan turut terdampak pada kebakaran yang menimpa Puskesmas Beringin, Kecamatan Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin, Senin (8/7/2024).

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 09.40 tersebut melumat ruang arsip yang terletak di bagian ujung lantai dua hingga api membumbung di bagian jendela.

Dikatakan Rakhmad Hidayat, anggota Damkar Tapin, api dapat dikuasai sekitar 20 menit berselang setelah diketahui membesar.

"Dugaan sementara, penyebabnya konsleting arus pendek, meskipun ini masih dalam penyidikan," ujar pria yang akrab dipanggil Huhuy ini.

Sementara, dalam upaya pemadaman, tidak ada kendala berarti, karena ketersediaan sumber air di sekitar lokasi melimpah.

Hanya, untuk sejumlah unit relawan dan Damkar Tapin harus menempuh jarak yang jauh dan melewati jalan sempit, sehingga perlu memakan waktu untuk tiba di lokasi.

Saat kejadian, guna menyelamatkan diri dan barang-barang, sejumlah perabotan pun dikeluarkan dari bangunan berwarna hijau tersebut. (Banjarmasinpost.co.id/muhammad tabri)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved