Berita Kotabaru
Pakai Sistem Ranjau, Pengedar Sabu-sabu di Kotabaru Dapatkan Keuntungan Rp 4 juta Per 5 Gram
Satres Narkoba Polres Kotabaru kembali mengungkap kasus penyalahgunaan narkota. Dalam kasus ini, tiga tersangka diamankan dengan barbuk sabu-sabu 113,
Penulis: Herliansyah | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Satres Narkoba Polres Kotabaru kembali mengungkap kasus penyalahgunaan narkota.
Dalam kasus ini, tiga tersangka diamankan dengan jumlah barang bukti sabu-sabu 113,81 gram.
Pengungkapan kasus dalam kurun waktu bulan Agustus 2024, disampaikan Kapolres Kotabaru AKBP Doli M Tanjung saat konferensi pers, Selasa (20/8/2024).
Didampingi Kasat Resnarkoba AKP Pebe Supriyadi, Kanit Ops Nal Satresnarkoba Ipda Bernat Sinaga, di ruang lobi kantor utama Polres Kotabaru.
Baca juga: Suplai ke Pasaran Lancar, Harga Bawang Merah di Pasar Bauntung Banjarbaru Turun
Baca juga: Duda di HST Tercatat Mencapai Ribuan Orang, Tapi Jumlahnya Masih Kalah dari Janda
Saat konferensi persnya, pengungkapan tiga perkara kasus dengan barang bukti 113,81 gram terbagi atas tiga tersangka.
Pertama pengungkapan pada tanggal 13 Agustus 2024, personel mengamankan tersangka berinisial AL, warga Kalimantan Timur. Tersangka mengedarkan sabu di wilayah Kecamatan Pamukan Utara Kotabaru.
Sabu diedarkan AL, didapatkan dari titipan seseorang bernama Aldi yang berada di Hulu Sungai Utara (HSU) untuk diedarkan.
Setiap mengedarkan, AL mendapatkan upah Rp 1,5 juta per gramnya. Sedangkan tersangka kedua, MS alias Utas warga Tamiang, Kecamatan Pamukan Utara.
"Modusnya sama dengan tersangka pertama," ujar Doli.
Setiap mengedarkan sabu-sabu, MS mendapatkan keuntungan Rp 4 juta per 5 gram.
Sedangkan tersangka ketiga, AK mengedarkan sabu di wilayah Kecamatan Pulau Laut Utara. AK yang merupakan residivis dalam kasus yang sama, mengedarkan sabu sudah tiga bulan.
"AK mendapatkan sabu-sabu dari Batulicin. Cara mengedarkan AK sistem ranjau, dan per lima titik (ranjau) diupah Rp 100 ribu," ucap Doli.
Dari pengungkapan tiga kasus narkotika, tambah Doli, banyak menyelamatkan banyak orang dengan gambara per gram sabu digunakan 10 orang.
"Jadi yang terselamatkan, kurang lebih 1.181 orang masyarakat Kotabaru," terangnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah).
Kotabaru Alami Pemangkasan Dana Transfer ke Daerah Hingga Rp692 M, Termasuk DAK Fisik |
![]() |
---|
Tingkatkan Keterampilan Berbahasa Asing, Pelajar SMPN 2 Pulaulaut Timur Antusias Ikuti English Club |
![]() |
---|
Tegur Pengendara Merokok, Polisi di Kotabaru Bawakan Asbak di Lampu Merah |
![]() |
---|
Dikira Istirahat, Warga Asal Tarakan di Kotabaru Ditemukan Meninggal di Depan Kos |
![]() |
---|
BMKG Kalsel Imbau Masyarakat Kotabaru Mengecek Informasi Cuaca Sebelum Melaut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.