Pilkada Tapin 2024

Kontestasi Mulai Memanas, Begini Pilkada Tapin 2024 Damai Ala Guru Kulur

Semakin mendekati masa Pilkada serentak di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, atmosfer kontestasi juga semakin memanas. 

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Edi Nugroho
Kompas.com
Ilustrasi Pilkada 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Semakin mendekati masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, atmosfer kontestasi juga semakin memanas. 

Tebaran spanduk dan kegiatan sosialisasi, hingga konten media sosial yang menjadi ruang untuk menarik simpatik dukungan juga semakin marak. 

Mengingat hal tersebut, Pilkada damai, adil dan kondusif adalah hal yang paling utama dicita-citakan bersama. 

Menanggapi kondisi saat ini, tokoh agama di Tapin, KH Ahmad Barmawi juga turut memberikan pandangan, bagaimana terciptanya pemilihan kepala daerah bisa berlangsung damai. Baik itu untuk pemilih gubernur maupun bupati yang digelar bersamaan tahun ini. 

Baca juga: Dituntut Kenali Perilaku Konsumen, UMKM di Banjarmasin Dilatih Kuasai Digital Marketing

Baca juga: Ditinggal Umrah, Rumah di Desa Waringin Tunggal Kuranji Tanahbumbu Dibobol Maling

Menurut tokoh agama yang familiar disebut Guru Kulur ini, dirinya kurang tepat jika menghimbau masyarakat untuk bisa damai dan kondusif saat memasuki tahapan Pemilihan hingga selesai. 

KH Ahmad Barmawi, tokoh agama di Kabupaten Tapin
KH Ahmad Barmawi, tokoh agama di Kabupaten Tapin ( (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri) )

"Rasanya kurang tepat kalau kita menghimbau masyarakat, karena mereka hanya penonton dan pada waktunya maka menunaikan hak pilih," ujar Guru Kulur

Dengan mengingatkan untuk damai, seakan-akan ada konflik atau perseteruan jelang Pilkada, jika disandingkan ada dua calon potensial yang bakal maju. Baik itu di tingkat kabupaten maupun provinsi saat ini. 

Menurut hematnya, imbauan damai itu lebih tepat disampaikan ke para kontestan atau mereka yang bakal maju mencalon sebagai kepala daerah. 

"Dengan begitu, masing-masing calon dan tim pemenangan atau simpatisannya akan bisa lebih rapi dan solid untuk bersaing sehat, bukan saling menjatuhkan atau mencurigai," jelas Pimpinan Pondok Pesantren Darul Musthofa ini. 

elihat kontestasi yang sehat dan terbuka ini, maka masyarakat bisa lebih mudah menilai dan masing-masing kandidat tidak mudah untuk digoyang isu atau kabar yang bisa menjadi provokasi. 

"Tapi yang jelas di daerah kita ini aman dan damai saja, karena bakal calon yang maju juga bagus-bagus dengan misi dan visi masing-masing, tinggal masyarakat menentukan pilihan," pungkasnya. 

Sementara itu, berdasarkan tahapan yang diumumkan KPU Tapin, pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Tapin sendiri berlangsung sepekan lagi. Yakni 27  sampai 29 Agustus 2024. (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri) 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved