Berita Banjarmasin
Kematian Epen Gegerkan Warga Tembus Mantuil, Pihak Keluarga Menolak Autopsi
Warga di Jalan Tembus Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, dikejutkan dengan penemuan seorang pria yang ditemukan meninggal dunia.
Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Budi Arif Rahman Hakim
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Warga di Jalan Tembus Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, dikejutkan dengan penemuan seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di kediamannya pada Kamis (29/8/2024) pagi.
Pria tersebut diketahui bernama Apumaidi alias Epen (47), pria yang bekerja sebagai buruh.
Kanitreskrim Polsek Banjarmasin Selatan, Iptu Sudirno menerangkan, korban ditemukan oleh istrinya, Rahmah, sekitar pukul 08.00 Wita.
“Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di rumahnya. Istri korban yang pertama kali menyadari kondisi ini saat mencoba membangunkannya," ujar Sudirno, Kamis sore.
Berdasarkan keterangan saksi, sebelum ditemukan meninggal, Epen diketahui pulang ke rumah sekitar pukul 02.00 Wita dalam keadaan mabuk akibat mengonsumsi minuman keras. Setelah tiba di rumah, korban langsung tertidur di kamarnya.
Pada pagi harinya, sekitar pukul 05.30 Wita, Rahmah pergi ke pasar untuk bekerja mengupas bawang. Saat kembali ke rumah sekitar pukul 08.00 Wita, ia menemukan suaminya masih tertidur dan berusaha membangunkannya.
Namun, saat menyentuh kakinya, Rahmah merasakan suhu tubuh suaminya sudah dingin. Ia kemudian memeriksa denyut nadi di leher korban, namun tidak merasakan denyut apa pun.
Panik dengan kondisi suaminya, Rahmah segera meminta bantuan tetangga mereka, Rahman, untuk membantu mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Sultan Suriansyah.
Namun, setelah diperiksa oleh tim medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia. "Tim medis menyarankan agar dilakukan visum dan autopsi, namun pihak keluarga menolak karena alasan biaya," tambah Sudirno.
Setelah dinyatakan meninggal dunia, korban langsung dibawa oleh keluarganya ke rumah duka di Desa Tamban Kecil, Kecamatan Tamban, Kabupaten Barito Kuala untuk segera dimakamkan.
Keluarga korban juga menandatangani surat pernyataan yang menolak visum luar maupun dalam, serta menyatakan bahwa mereka tidak akan menuntut secara hukum dan menganggap kejadian ini sebagai musibah.
"Keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak ada tuntutan lebih lanjut," tutupnya. (sul)
Jalan Tembus Mantuil
Kecamatan Banjarmasin Selatan
Penemuan Mayat di Banjarmasin
Polsek Banjarmasin Selatan
warga meninggal
Kota Banjarmasin
| Datu Kelampayan Belum Masuk Pahlawan Nasional, Dinsos: Dokumen Belum Sepenuhnya Terpenuhi |
|
|---|
| Sampah di HKSN Banjarmasin Meluber ke Jalan, Begini Respons Warga |
|
|---|
| Satlantas Polres Banjarmasin Gencarkan Razia Antisipasi Balap Liar, Ini Hasilnya |
|
|---|
| Pembunuhan Bidan Rahmaniah di Banjarmasin Direkonstruksi, Rina Bantah Pelaku Mau Pinjam Uang |
|
|---|
| Kepincut Make Up dan Kostum Unik, Ulya Karimah Termotivasi Dirikan Komunitas Pantomim |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Orang-tewas-di-jalan-tembus-Mantuil-Banjarmasin-diduga-miras.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.