Tak Tersentuh Perbaikan, Begini Penampakan Lapak Pedagang di Taman Puteri Junjung Buih Amuntai

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Salah satu ruang publik yang banyak dikunjungi warga di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) adalah Taman Puteri Junjung Juih.

Lokasinya berada di pusat kota Amuntai, sekitar 200 meter dari kantor Bupati HSU. 

Pada saat pagi atau sore hari taman ini banyak dikunjungi oleh warga, pengunjung juga tidak perlu kesulitan untuk mencari makanan dan minuman karena di sekitar taman terdapat lapak pedagang. 

Sayangnya lapak pedagang di kawasan ini  sudah lama tidak mengalami perbaikan sehingga tampak lusuh.

Baca juga: Terminal di HSU Tetap Difungsikan Meski Angkutan Umum Mati Suri, Atasi Kemacetan Saat Hari Pasar

Baca juga: Lahan Rawa tak Akan Surut, Beberapa Desa di Amuntai Selatan HSU Cocok untuk Penanaman Padi Apung

Baca juga: Bantu Petani, Pria Asal HSU Ini Buat Aplikasi Pengukur Komposisi dalam Pembuatan Pupuk Kompos

Lapak  yang terbuat dari tenda ini kondisinya sudah tambal sulam dilakukan perbaikan sendiri oleh para pedagang. 

Indah salah satu pedagang mengatakan bagian atap lapak sudah beberapa kali dirinya memperbaiki karena rusak saat adanya hujan yang disertai dengan angin. 

“Kami biasanya memperbaiki sendiri, sudah 9 tahun berjualan di lapak ini,” ujar penjual jus buah ini. 

Dirinya berharap adanya perbaikan, saat ini sudah tidak ada lagi dipungut retribusi sejak adanya covid-19.

Sebelumnya membayar Rp 2.000 perhari. Setelah memesan biasanya pembeli menikmati makanan dan minuman di lingkungan taman yang terdapat tempat duduk atau lesehan. (Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)