Kalsel Ventura Ajarkan Pemahaman Dan Bijak dalam Berhutang

BANJARMASINPOST.CO.ID- Upaya edukasi seputar keuangan terus dilakukan PT Sarana Kalsel Ventura, terhadap para pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) salah satunya di wilayah Banjarmasin.

Literasi keuangan tersebut menghadirkan 20 pengusaha UMKM dari Kelurahan Pemurus Luar dan Kelurahan Pengambangan pada Selasa (15/10/2024) di Hotel Zuri Expres, Banjarmasin.

Melia dari Toko Kharisma, Jl Melati, Pemurus Luar Banjarmasin Timur, yang menjual perlengkapan wanita dan camilan, menyatakan, baru pertama mengikuti kegiatan edukasi keuangan ini.

"Hasil edukasi ini akan berdampak positif terhadap usaha, paling tidak saya bisa lebih mengerti bagaimana teori dalam mengelola keuangan dan menjalankan usaha yang baik," ujarnya.

Lanjut Melia, setelah mendapatkan edukasi dari Kalsel Ventura, ia menjadi  lebih bisa memanajemen keuangan yang akan mempengaruhi dalam pengembangan usaha menjadi lebih efektif.

Hasan Ruspandi, SE. MM, Direktur Utama PT Sarana Kalsel Ventura, menjelaskan, melalui kegiatan ini kalangan UMKM dapat terhindar dari pihak-pihak pemberi pinjaman yang tidak jelas dan tidak berizin.

"Pinjam online tidak resmi atau lembaga keuangan tak berizin menjadi fenomena di masyarakat. Sebagai lembaga keuangan berizin dan terdaftar di OJK, kami berkewajiban moral memberikan edukasi dalam penyediaan akses pinjaman modal usaha yang aman, familiar bagi masyarakat dan risiko rendah," jelasnya.

Jadi jika harus meminjam untuk kepentingan usaha harus ke lembaga resmi berizin. Utang juga harus digunakan pada kegiatan produktif agar modalnya bertumbuh, jangan konsumtif karena akan membebani.

"Ketika mereka sudah paham dan bijak dalam berutang, maka tinggal mengakses lembaga keuangan berizin legal sebagai alternatif sumber dana," kata Hasan 

Kalsel Ventura punya produk pinjaman mikro senilai Rp 1 juta sampai 20 juta dan pinjaman usaha mulai Rp 50 juta hingga 500 juta.

"Kami juga edukasi mereka agar berutang itu nilainya tidak melebihi 50 persen aset dimiliki dan angsuran tidak lebih dari 30 persen penghasilan," paparnya.

Kegiatan Edukasi Keuangan kali ini dilaksanakan oleh Kalsel Ventura dgn tema Memperkuat Ketahanan Finansial UMKM melalui peningkatan Literasi Keuangan. 

Pada Bulan Inklusi Keuangan di Oktober ini, Kalsel Ventura juga mengadakan inklusi keuangan yang menghadirkan 20 developer yang tergabung dalam DPD REI Kalsel antara lain berasal dari Tanjung, Kandangan, Rantau, Banjarmasin dan Banjarbaru.

Para developer juga mendapat tawaran modal usaha dan bagaimana mekanismenya. Sebagaimana seorang developer, Yudi yang mewakili PT Mahantas Property Banua mengaku sangat terbantu dalam pelaksanaan proyek.

Pengembangan proyek perumahan berjalan lebih lancar sejak bekerjasama dengan Kalsel Ventura. Proses pembiayaannya cepat, persyaratannya mudah, dan yang terpenting, sangat mendukung perkembangan bisnis .