Nasional

Pejabatnya Terima Uang Fee Proyek Rp 700 Juta, Begini Sikap Menteri Pertanian Amran Sulaiman

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencopot salah satu direktur di Kementerian Pertanian terima fee proyek Rp 700 juta

Editor: Rahmadhani
PT Jhonlin Agro Raya untuk Banjarmasinpost.co.id
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman saat memberikan sambutan di acara Launching implementasi Biodiesel B50, Minggu (18/08/2024), di Pabrik Biodiesel PT Jhonlin Agro Raya, Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencopot salah satu direktur di Kementerian Pertanian (Kementan) karena menerima fee proyek senilai Rp 700 juta.

“Yang terkonfirmasi, yang disampaikan dalam laporan langsung ke saya, Rp 700-an juta, yang diakui Rp 500 juta. Tetapi kami minta Irjen (Kementan) bekerja profesional,” kata Amran saat konferensi pers di kantor Kementan, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).

Direktur yang dicopot merupakan eselon II Kementan. Pencopotan ditandatangani Amran pada hari ini, Senin.

Namun, Amran enggan merinci dari direktorat mana direktur yang dicopot tersebut. Mentan juga tidak menyebut terkait jenis proyek tersebut.

“(Direktoratnya) ada di belakang saya,” ujar Amran.

Amran mengatakan bahwa yang bersangkutan mengaku melakukan pelanggaran dengan menerima fee.

“Yang bersangkutan bahwa mengaku tidak minta fee, tapi diberikan,” ucap Amran.

Amran menyebutkan, pencopotan itu bermula dari informasi awak media. Ia mengatakan, laporan yang masuk lebih kurang ada 100 laporan.

“Tapi yang bisa dibuktikan ada dua, tiga, sampai empat. Kami tindaklanjuti, hari ini,” ujar Amran.

Baca juga: KPK Belum Siap, Sidang Praperadilan Gubernur Kalsel Hari ini Ditunda, Dijadwal Ulang Pekan Depan

Baca juga: Kronologi DPO Pembunuhan Dapat SKCK Kini Jadi Anggota DPRD Wakatobi, Polisi Keluarkan Sprindik Baru

Terkait kasus tersebut, Irjen Kementan juga sedang memeriksa tiga pejabat lain di lingkungan Kementan.

Sebelumnya, Mentan Amran juga mencopot seorang Direktur di Kementerian Pertanian berinisial IM karena ketahuan bermain mata dengan calo atau broker dalam kasus pengadaan barang dan jasa.

Pencopotan dilakukan Amran pada Selasa (10/9/2024) pagi, setelah dirinya mendapatkan laporan pada Selasa dini hari.

IM dicopot karena bermain mata dengan calo atau broker terkait setoran awal 15-20 persen dari nilai kontrak dalam pengadaan di Kementan.

Berita ini sudah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved