Berita Kotabaru

Ramai Akhir Pekan, Sebagian Pengunjung Wisata Kampung Nelayan di Sarang Tiung tak Kebagian Kursi

Wisata Kampung Nelayan di Desa Sarang Tiung, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru belakangan ini maksin diminati masyarakat.

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Edi Nugroho
 (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)
Suasana ramai pengunjung di kawasan Wisata Kampung Nelayan, Desa Sarang Tiung, Kabupaten Kotabaru, Minggu (8/12/2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Wisata Kampung Nelayan di Desa Sarang Tiung, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru belakangan ini maksin diminati masyarakat.

Terlebih di akhir pekan, pengunjung yang datang bahkan terbilang membludak. Hingga kursi-kursi dan gazebo yang tersedia tak ada yang kosong.

Pantauan Banjarmasinpost Minggu (8/12/2024), pengunjung yang datang bahkan harus rela duduk menunggu pesanan di hamparan karang yang langsung berhadapan dengan laut.

Kondisi ini sebenarnya tidak kalah menarik, jika dibandingkan duduk di kursi atau gazebo yang tersedia, karena bisa lebih leluasa menikmati pemandangan laut yang luas.

Baca juga: BREAKING NEWS:  Anak Tega Bunuh Ayah Kandung, Pelaku Sudah Diamankan Polres Tapin

Baca juga: Tarif Parkir 1 Jam Pertama di Bandara Syamsudin Noor Naik, Angkasa Pura: Biaya Progresif Masih Sama

Diungkapkan Ali, pengunjung, duduk di batu karang memang sedikit agak risih karena tidak datar, tapi juga asik untuk menikmati suasana.

"Kalo lagi banyak pengunjung begini, mungkin pengelola juga bisa buka jasa sewa kursi lipat, kayaknya lebih cocok," beber pengunjung asal Desa Sigam ini.

Sementara itu, penuturan Nurul, pengunjung lainnya, kursi dan temoat duduk santai menikmati kulineran sebenarnya banyak, namun masih belum memenuhi antusias pengunjung saja.

"Dulu juga sempat ke sini, tapi hari biasa. Mungkin karena ini akhir pekan jadi seramai ini," ucapnya.

Diketahui, Kawasan Wisata Kampung Nelayan di Sarang Tiung  ini memang cukup menggugah pengunjung.

Selain view pemandangan yang menawan, juga tersedia berbagai kuliner, mulai dari makanan berat, cemilan, minuman segar, hingga kuliner tradisional.

Jarak tempuhnyanpun dari pisat Kotabaru tidak begitu jauh, berkisar 6 hingga 7 km, dan buka dari pagi hingga malam hari. (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved