Berita Batola

Banjir Rob Rendam Permukiman di Kecamatan Alalak Batola, 15 Desa dan Kelurahan Terdampak

Fenomena banjir rob yang melanda sebagian besar wilayah pesisir Kalimantan Selatan (Kalsel), juga berdampak di Batola

Penulis: Adiyat Ikhsan | Editor: Hari Widodo
Camat Alalak untuk Bpost
Banjir rob saat merendam jalan dan rumah warga di Kecamatan Alalak, Senin (16/12/2024) malam. 

 BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Fenomena banjir rob yang melanda sebagian besar wilayah pesisir Kalimantan Selatan (Kalsel), juga berdampak di wilayah Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Kecamatan Alalak, Batola merupakan salah satu wilayah yang terdampak, meski beberapa kecamatan lain juga terjadi hal yang sama.

Namun, di Kecamatan Alalak, 15 desa dari 18 desa dan kelurahan dilaporkan terdampak banjir akibat pasang surut ini. Meski begitu kejadian ini juga meluas di wilayah lainnya, Selasa (17/12/2024).

Plt Camat Alalak, Bani Solihin saat dikonfirmasi membeberkan data tersebut diambil Senin, 16 Desember 2024.

Baca juga: Banjir Rob Melanda, SDN Antasan Besar 7 Banjarmasin Langganan Tergenang

Baca juga: Banjir Rob Genangi Permukiman di Kelurahan Batulicin Tanahbumbu, Warga Siapkan Andang 

Bahkan banjir rob, terjadi sekitar pukul 23.00 – 07.00 Wita.

“Misal di Desa Balandean, dari malam, hingga pagi hari masih terdampak. Bahkan ada yang sampai siang,” katanya.

Serupa dengan itu, Kepala Desa (Kades) Desa Pulau Alalak, Ahmad Yani dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Akuinya, rumahnya ikut terdampak banjir rob.

“Padahal di tempat saya rumahnya sudah tinggi, jadi yang kebanjiran di teras. Apalagi rumah warga lain, sudah terdampak semua, hampir semua Desa Pulau Alalak terdampak banjir rob,” terangnya.

Yani mengungkapkan, air mulai pasang sekitar pukul 23.00. Bertahan sekitar tiga jam, mengingat Desa Pulau Alalak bersebelahan dengan sungai.

Meski tidak ada kerusakan, tetapi rata-rata rumah warga terendam, ini mengganggu aktivitas sehari-hari.

“Semoga rumah yang tidak layak huni, mendapat kelanjutan program bedah rumah. Kasian rumahnya terendam banjir, sehingga tambah rusak,” harapnya.

Baca juga: Waspada Banjir Rob 17-22 Desember 2024, Kampus ULM di Banjarmasin Pun Terendam Sebetis

Terpisah, Kades Pulau Sewangi, Syarifah Saufiah juga mengutarakan hal yang sama.

Rumah warga dan akses jalan juga terdampak banjir rob. Salah satunya jalan menuju lumbung desa.

“Rumah warga ada yang terdampak dan jalan  tambah hancur,” sampainya.

Banjir rob di Alalak, Batola, memiliki ketinggian bervariasi dan merendam rumah warga. Baik di dapur, sampai ke dalam rumah. (Banjarmasinpost.co.id/Adiyat Ikhsan)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved