Berita Banjarbaru
Rawan Kecelakaan, Simpang Empat Guntung Manggis Kota Banjarbaru Ditutup Permanen
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru resmi menutup Simpang Empat Guntung Manggis - Trikora
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru resmi menutup Simpang Empat Guntung Manggis - Trikora, Selasa (11/03/2025) kemarin.
Selain memicu lalu lintas yang semerawut, penutupan ini karena di perempatan ini rawan terjadi kecelakaan.
Penutupan ini, ditandai dengan pemasangan road barrier atau pembatas jalan di lokasi setempat.
Ketua Forum RT/RW Kelurahan Guntung Manggis, kepada Banjarmasinpost.co.id, kamis, (13/03/2025), Rodhim Abinowo mengakui perempatan Jalan Guntung Manggis - Jalan Trikora itu sangat membahayakan pengguna jalan, khususnya warga Kelurahan Guntung Manggis yang setiap hari melintas.
Baca juga: Jalan A Yani KM 21 Banjarbaru Kotor dan Berdebu, Warga Minta Pemilik Proyek Perhatikan Hal Ini
Baca juga: PSU Banjarbaru Digelar 19 April 2025, Telan Biaya Rp 12,9 Miliar, Ini Rinciannya
"Menurut kami, tidak layak di sini ada persimpangan karena selalu membahayakan bagi warga, kita mengajukan pendapat bagaimana caranya warga aman untuk melintas di sini,” ujarnya.
Rodhim mengatakan keamanan berlalu lintas diharapkan warga Guntung Manggis, baik pendirian pos keamanan sampai penutupan simpang empat tersebut.
“Mudah-mudahan bisa terealisasi untuk jalan ini bisa benar-benar menjadi jalan yang mudah dan aman dilalui masyarakat,” ungkapnya.
Rodhim meyakini penutupan perempatan Guntung Manggis ini lebih efektif mengontrol arus lalu lintas dibanding harus membuat traffict light.
“Harapan kita agar warga bisa lebih aman untuk melintas karena memang sering terjadi kecelakaan," ujarnya.
Sementara itu, Kanit Dikmas Ditlantas Polda Kalsel, AKP Anton Suyono mengatakan, perempatan Guntung Manggis – Trikora diakui memiliki kepadatan lalu lintas yang tinggi, terlebih pada saat malam hari dimana menjadi tempat lalu lalang truk alat berat.
"Kami sudah bekerja sama dengan instansi terkait di Banjarbaru memutuskan final menutup total permanen simpang empat ini untuk mengurangi angka kecelakaannya,” ujarnya.
AKP Anton mengatakan dari penutupan perempatan ini, kurang lebih 300 meter juga dipasang u-turn alias titik putar balik, tepatnya di ujung ruas jembatan baru.
“Nanti kita bersihkan pohon-pohon dikanan-kiri itu supaya tidak menggangu penglihatan pengguna jalan, kami juga koordinasi dengan instans PU untuk u-turn ke depan mau diperlebar lagi jalannya,” jelasnya.
Ia mengimbau kepada pengguna jalan agar selalu hati-hati dan mengurangi kecepatannya.
Sementara itu Dishub Kalsel mengakui bahwa penutupan permanen Perempatan Guntung Manggis-Trikora menjadi pilihan yang efektif mengurai masalah lalu lintas yang kerap menelan korban kecelakaan.
Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dishub Provinsi Kalsel, Rudy Hariyanto mengatakan, penutupan simpang empat ini menjadi alternatif terbaik yang dilakukan ketimbang harus membuat kawasan simpang empat bersinyal atau traffic light.
“Kemarin salah satu rekomendasinya memang ada traffic light, namun karena ada jembatan, sehingga instansi PU provinsi tidak menyarankan di atas jembatan itu untuk menjadi area pemberhentian,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa sesuai aturan bahwa pada jalur di atas jembatan yang baru dibangun itu dilarang berhenti kendaraan. Apalagi kawasan tersebut banyak dilalui oleh angkutan berat.
"Pilihan penutupan akhirnya dilakukan dengan memasang alat pembatas water barrier sehingga kawasan tersebut bukan lagi simpang empat," jelasnya.
Di samping itu, kata Rudy untuk memudahkan akses putar balik dari arah Banjarbaru – Banjarmasin, pihaknya akan berkordinasi dengan PUPR Provinsi Kalsel agar dapat melebarkan jalan setelah jembatan baru di kawasan itu.
"Pembuatan u-turn pun telah dilakukan pihaknya dari hasil kajian yang telah dihitung dari radius tikung dan lain-lainnya," lanjutnya.
Ia mengatakan PUPR provinsi akan menambah bahu jalan di sebelah kanannya supaya kendaraan manuvernya cukup satu saja tidak maju mundur.
“Bagaimana pengaruh-pengaruhnya kedepan akan kita evaluasi kembali,” Imbuhnya.
Baca juga: Ovie Mundur dari Wali Kota, Pengamat: Tak Berdampak Besar pada PSU Pilkada Banjarbaru
Baca juga: KPU Kalsel Belum Cetak Surat Suara PSU Banjarbaru, Masih Tunggu Instruksi KPU RI
Untuk diketahui, sebelumnya Dishub Kota Banjarbaru memberikan dua rekomendasi pemecahan arus di Simpang Guntung Manggis, yakni pemasangan traffic light atau penutupan permanen perempatan tersebut.
Setelah melakukan kajian geometrik jalan di perempatan Jalan Guntung Manggis – Jalan Trikora, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, guna mencegah kemacetan dan menekan angka kecelakaan di Simpang Guntung Manggis, akhirnya Ditlantas Polda Kalsel dan Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel menutup permanen simpang empat Guntung Manggis – Trikora. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
Guntung Manggis
Kota Banjarbaru
kecelakaan lalu lintas
Dinas Perhubungan (Dishub)
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Belum Dapat Program MBG, Makanan Siswa di Sekolah Rakyat di Kalsel Masih Disuplai Katering |
![]() |
---|
Semarak Jalan Santai di Karya Utama Banjarbaru, Ada Hadiah Isi Gas Melon hingga Bakul Sayuran |
![]() |
---|
Dicari Sekda Kota Banjarbaru, Berikut Syarat dan Kualifikasinya |
![]() |
---|
Dilepas Wakil Wali Kota, Jalan Santai di Kelurahan Guntung Manggis Meriah dan Banjir Hadiah |
![]() |
---|
Tak Ikut-ikutan Naikan PBB, Pemko Banjarbaru Pilih Berikan Diskon |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.