Bupati Tala H Rahmat Launching Raza Lakas 112, Lapor dan Telepon Gratis Jika Alami Kegawatdaruratan

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Inovasi progresif layanan publik kian mengalir cepat di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), di bawah kepemimpinan Bupati Tala H Rahmat Trianto dan Wabup HM Zazuli.

Terbaru, Bupati H Rahmat meluncurkan (launching) Layanan Kegawatdaruratan Terintegrasi (Raza Lakas) 112, Jumat (14/3/2025), di Gedung Sarantang-Saruntung, Pelaihari.

Ini terobosan penting dalam upaya peningkatan pelayanan kedaruratan  kepada masyarakat Kabupaten TanahlLaut.

Launching tersebut dihadiri Ketua Tim Kerja Fasilitasi Sistem Komunikasi PMPB Kementerian Komunikasi dan Digital RI Agung Setio Utomo, Senior Regional Manager Jasnita Telekomindo TBk David Kristianto Yohansyah.

Hadir pula Ketua DPRD Tala H Khairil Anwar, Dandim 1009/TLa Letkol (Inf) Indar Irawan, Ketua PN Pelaihari Ali Sobirin dan perwakilan Forkopimda Tala lainnya, Ketua TP PKK Tala Hj Dian Rahmat, Pj Sekda Tala Ismail Fahmi dan jajaran pejabat teras lainnya.

Selain itu juga hadir Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Tala Samsiar, pengurus Ikatan Kerukunan Kepala Desa (IKKD) Tala, Pabdesi Tala, dan komunitas relawan tanggap darurat se-Tala.

Launching Raza Lakas 112 tersebut ditandai dengan penyentuhan layar sentuh monitor besar oleh Bupati H Rahmat Trianto dan Wabup HM Zazuli disaksikan pejabat Kementerian Komdigi dan tamu undangan penting lainnya.

Selain itu H Rahmat juga langsung melakukan ujicoba panggilan darurat ke 112 dengan menyampaikan bahwa sedang terjadi kecelakaan di seputaran kantor bupati. Petugas 112 langsung meresposnya secara cepat dan langsung dilakukan evakuasi terhadap korban yang selanjutnya diantar ke IGD rumah sakit.

"Semoga dengan kolaborasi kita ini makin meningkatkan layanan yang terintegrasi secara digital bagi masyarakat di Bumi Tuntung Pandang," ucap H Rahmat.

Ia mengatakan hadirnya Raza Lakas 112 merupakan langkah maju dalam mewujudkan sistem tanggap darurat yang lebih cepat, terkoordinasi, dan efisien. 

Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan bantuan dalam kondisi gawat darurat seperti kebakaran, kecelakaan, bencana alam, gangguan keamanan, maupun situasi darurat lainnya. 

"Hanya dengan menghubungi nomor 112 secara gratis, 24 jam, dan bebas pulsa," tandas H Rahmat.

Penanganan situasi darurat memerlukan koordinasi yang baik antar berbagai instansi. Karena itu, dalam tahap awal, Raza Lakas 112 berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (PSC 119), BPBD, Satpol PP dan Damkar, serta Dinas Perhubungan. 

Ke depan, layanan ini akan terus diperluas dengan melibatkan lebih banyak SKPD dan mitra terkait demi optimalisasi penanganan darurat. 

Secara khusus H Rahmat menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI melalui Direktorat Pengembangan Pitalebar, Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika, serta Jasnita Telekomindo Tbk sebagai penyedia layanan panggilan darurat 112. 

H Rahmat berharap Raza Lakas 112 dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat dan menjadi solusi efektif dalam menjawab berbagai tantangan kedaruratan di Tala.

"Mari kita bersama-sama mendukung layanan ini dengan meningkatkan sinergi dan koordinasi, sehingga masyarakat dapat merasa lebih aman dan terlindungi," tandasnya.

Ketua Tim Kerja Fasilitasi Sistem Komunikasi PMPB Kementerian Komunikasi dan Digital RI Agung Setio Utomo mengapresiasi Bupati dan Wabup Tala yang telah menghadirkan nomor tunggal panggilan darurat (single number emergency) 112 di Tala.

"Jadi, masyarakat Tala apabila mengalami semua jenis kejadian kedaruratan cukup menghafal dan cukup menelepon 112. Ini gratis, tidak ada pulsa tetap bisa menelepon. HP terkunci pun tetap bisa menelepon," sebut Agung.

Ia mengatakan hadirnya 112 di Tala menunjukkan hadirnya negara dan hadirnya pemerintah daerah di tengah masyarakat. Ini karena telah tersedia nomor yang sangat mudah diingat dan sangat mudah ditelepon manakala terjadi hal kedaruratan.

Dirinya mengajak dan mengimbau semua elemen masyarakat Tala untuk menyosialisasikan Raza Lakas 112 tersebut. Dengan begitu seluruh penduduk di daerah ini mengetahui dan dapat memanfaatkannya.

Agung mengatakan Tala merupakan daerah yang ke-159 dari 514 kabupaten di Indonesia yang telah menghadirkan 112 di wilayah masing-masing. Di Kalsel, daerah lain yang juga telah ada 112 (lebih dulu) yaitu Banjarmasin dan Banjarbaru. (AOL)