Berita Papua

Enam Guru dan Nakes di Yakuhimo Papua Dibunuh KKB, Jenazah Belum Bisa Dievakuasi Sejak Jumat

Sebanyak enam orang guru dikabarkan mendapatkan serangan diduga dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Kabupaten Yahukimo

|
Editor: Rahmadhani
Kompas.com/Istimewa
DIBAKAR - Nampak sekolah yang diduga dibakar oleh KKB di wilayah Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (21/3/2025). 

Namun, menurut Yusuf, informasi terkait penyerangan enam orang guru ini belum dapat dipastikan, sebab perlu dicek secara baik terhadap informasi tersebut.

“Informasinya belum valid. Belum dapat dipastikan informasinya,” katanya saat dihubungi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu (22/3/2025) malam.

Berawal Laporan Bupati

Enam guru dilaporkan tewas dalam insiden pembakaran gedung SD YPK Anggruk, Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025).

Awal mula diketahui kejadian ini dari pesan suara Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli.

Informasi diterima Didimus, OPM masuk di Distrik Anggruk dan membakar sekolah.

Awalnya, nasib guru-guru belum diketahui.

"Tolong untuk Pak Kapolres dan Dandim 1715/Yahukimo dan juga Sekda koordinasikan terkait hal ini untuk diketahui kebenarannya," ujarnya.

Kekhawatiran akan adanya korban jiwa dari tenaga pengajar dan tenaga medis yang bertugas di Distrik Anggruk semakin meningkat.

Mengingat para petugas ini bukan berasal dari masyarakat asli Yahukimo, risiko menjadi sasaran serangan menjadi lebih tinggi.

Aparat keamanan terus berupaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan mengambil tindakan yang diperlukan. 

Informasi terkini, enam guru tersebut meninggal setelah terbakar dalam rumah yang mereka tempati.

Berita ini sudah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved