Ramai Diserbu Warga, Ada Wahana Bermain dan Jajanan UMKM di Perempatan Kompi Batulicin

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN – Sebuah persimpangan di samping Markas Kompi Senapan B Yonif 623, yang populer disebut Perempatan Kompi, kini menjadi denyut nadi keramaian di Batulicin, Kabupaten Tanahbumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Sejak pukul 16.00 Wita, lokasi ini ramai diserbu pengendara dan warga yang ingin bersantai.

Berada di Jalan Utama Transmigrasi Plajau, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanahbumbu, letaknya sangat strategis.

Perempatan ini menjadi penghubung vital antara Kecamatan Karang Bintang dan Simpang Empat. 

Baca juga: Main Hajar, Pria 34 Tahun di Tanahbumbu Diringkus Polisi

Baca juga: Geledah Rumah di Desa Plajau Mulya Tanahbumbu, Polisi Temukan 725 Butir Ineks dan 200 Gram Sabu

Tak hanya itu, jalur lainnya menghubungkan Jalan Kodeco dengan Jalan Kuranji dan kompleks perkantoran Pemkab Tanahbumbu.

Keberadaan Masjid Darul Falah serta pemukiman warga di sekitarnya turut menjadikan area ini titik kumpul yang representatif.

Perempatan Kompi menjadi tujuan favorit bagi mereka yang baru pulang kerja atau keluarga yang ingin mengajak anak-anak bersenang-senang. 

Mulai pukul 16.00 Wita, para pedagang UMKM mulai menjajakan dagangannya, dari pentol goreng, pentol daging, sate, hingga odong-odong.

Harga jajanan di sini sangat terjangkau, mulai dari Rp1.000 hingga Rp2.000 untuk pentol berukuran lebih besar. 

Untuk wahana bermain anak, seperti odong-odong dan permainan pasir, dibanderol Rp10.000 dengan durasi bermain sepuasnya.

Anak-anak tampak gembira menikmati permainan, sementara orang tua mereka santai mengawasi, bahkan tak jarang mengabadikan momen dengan video.

Ehsan, pedagang pentol goreng, mengungkapkan bahwa puncak keramaian terjadi sekitar pukul 17.00 hingga 19.00 WITA, meski ia mengakui kondisi ramai sepi tak bisa dipastikan. 

Dalam sehari, Ehsan bisa menghabiskan lebih dari 500 tusuk pentol seharga Rp1.000 per tusuk, berisi empat butir pentol goreng.

Ari, pemilik wahana bermain, membuka lapaknya dari pukul 16.00 hingga 23.00 WITA. Ia mampu melayani 10 hingga 20 anak lebih setiap hari. 

"Kalau hari-hari biasa memang kurang banyak, tapi kalau hari libur lumayanlah, biasanya jam 17.00 WITA sudah ramai," papar Ari.

Seorang pengunjung, Apriani, yang singgah setelah pulang kerja, mengaku sengaja mampir untuk menikmati jajanan. 

"Tadi pengin makan pentol aja, jadi singgah," ujarnya.

Baca juga: Penganiayaan Sadis Kakak Beradik di Tanahbumbu Direkonstruksi, Diiringi Tangis Orangtua Korban

 Ia menambahkan bahwa Perempatan Kompi banyak pilihan makanan, mulai dari pentol, gorengan, hingga sate.

 "Jadi kalau pengin makan, tinggal pesan sate atau ke seberang jalan ke warung nasi padang," pungkasnya.

Perempatan Kompi membuktikan diri sebagai destinasi yang nyaman dan ramai, menawarkan keragaman kuliner serta hiburan bagi warga Batulicin.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri)