Ekonomi dan Bisnis

Gurih dan Manisnya Kelapa Bakar Iskandar di Tanahbumbu, Ini Khasiatnya Untuk Tubuh

Iskandar, pria berusia 69 tahun asal Desa Hidayah Makmur, Kecamatan Simpang Empat, Tanahbumbu, yang setia menjaga eksistensi kelapa muda bakar

Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri
KHASIAT KELAPA BAKAR- Usaha Kelapa bakar Iskandar di jalan Transmigrasi Plajau, KM 3,5 Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanahbumbu, Rabu (9/7/2025). Kelapa bakar dipercaya memberikan khasiat kesehatan untuk tubuh. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN – Di jalan Transmigrasi Plajau, KM 3,5  Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanahbumbu, Kalimantan Selatan  aroma asap kelapa terbakar menyatu dengan udara yang hangat. 

Iskandar, pria berusia 69 tahun asal Desa Hidayah Makmur, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanahbumbu, yang setia mengabdikan hidupnya untuk mempertahankan eksistensi kelapa muda bakar. 

Sejak tahun 2010, ia menggeluti usaha ini dengan penuh kesungguhan, menjajakan dagangannya dari sebuah warung sederhana di pinggir Jalan Transmigrasi tepat di seberang SSM Games Center.

Warung Iskandar mungkin tak mencolok. Tak ada spanduk besar yang terpasang sebagai penanda. Namun pelanggannya telah hafal lokasi jualannya  dengan ciri sebuah meja pang dengan kursi plastik serta tempat bakar kelapa  yang nampak jelas dari tepi jalan.

Baca juga: Cuaca Panas, Tiap Hari Perempuan Ini Jual 200 Kelapa Muda di PinggirJalan HM Syarkawi Barabai HST

Iskandar menjual, kelapa bakarnya dimulai sekitar jam 10.00 Wita, hingga sekitar jam 10.00 malam. Sehari dia bisa menghabiskan 40 buah kelapa lebih.

“Pembakaran kepala sekitar 3 jam baru matang, kalau kurang dari itu belum matang,” ujarnya.

Dia menambahkan, kelapa yang belum matang rasanya akan berbeda dengan kelapa bakar yang matang. Salah satu cirinya adalah daging kelapa tersebut mudah terkelupas dan lemah.

Menurut Iskandar, mengkonsumsi kelapa bakar ini juga baik buat kesehatan tubuh, salah satunya untuk tenaga, batu ginjal, mengurangi asma  dan beberapa penyakit lainnya.

Untuk harga kelapa bakarnya sendiri, dibandrol dengan harga Rp 20.000  untuk yang murni, sementara untuk ditambah rempah-rempah Rp 25.000.

Baca juga: Segarnya Es Kelapa Muda di Jalan Mahat Kasan Banjarmasin, Sehari Mampu Jual 50 Gelas

Sementara itu salah satu pembelinya, Normansayah mengungkapkan bahwa dia sering beli, minimal satu bulan sekali.

Ia membeli kelapa bakar ini, bertujuan sebagai benteng untuk tubuhnya, dari penyakit yang mengancam.

“Bukan karena saya ada penyakit ya, namun karena pengen jaga kesehatan aja,” ucapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syahrin)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved