Piala Dunia Antaklub 2025
Xabi Alonso Temukan Kelemahan Fatal Real Madrid Usai Dihabisi PSG, Bellingham Cs Tak Sabar Dibantai
Pelatih Xabi Alonso menemukan kelemahan fatal dari Real Madrid setelah dihancurkan Paris Saint-Germain (PSG) di Piala Dunia Antarklub 2025.
Mereka sulit menghadapi tekanan yang begitu intens dari Kvaratskhelia cs yang memberikan ancaman dari segala sisi.
Transisi permainan, olah bola dari aksi individu pemain, semua menjadi satu kesatuan yang nyata bagi PSG betapa kuatnya permainan mereka menuju kesempurnaan musim ini.
Xabi tak sungkan mengakui kekalahan telak yang diterima Real Madrid hari ini, karena pada dasarnya banyak yang bisa mereka bawa pulang ke Spanyol untuk berbenah dan menjadi lebih baik di masa depan.
"Ini adalah pertandingan yang perlu kami ambil banyak pelajaran," katanya.
"Kami harus berusaha agar tidak kehilangan kesabaran, mengatasi tekanan, dan juga kelancaran kami dalam menguasai bola."
"PSG berada di level yang hebat. Sulit untuk melawan mereka. PSG menunjukkannya di Liga Champions, di Piala Dunia Antarklub. Kita harus mengakui bahwa mereka sedang berada di momen yang sangat bagus."
"Kita sedang memulai fase baru ini, waktunya untuk mengatur ulang," jelasnya.
Piala Dunia Antarklub 2025 memberikan banyak ruang bagi anak asuh Xabi Alonso untuk mengetahui seberapa kuat kemampuan mereka setelah pergantian era ini.
Real Madrid akan rehat sejenak sebelum kembali lagi menjalani pemusatan latihan untuk mengarungi musim kompetisi 2025/2026 yang lebih sulit.
"Saya pulang dengan keyakinan. Turnamen ini telah memberi tahu saya banyak hal. Tentang siapa kami dan apa yang perlu kami tingkatkan."
"Pada bulan Agustus, kami akan memulai musim 2025/2026 yang berbeda," tutupnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.