Sebab beberapa waktu lalu diakui Irwansyah, Raffi Ahmad tiba-tiba saja meneleponnya.
"Jadi, Raffi itu ustaz, tiba-tiba telepon. Dia bilang gue semuanya dapat apa aja yang gue pengin, tapi kok hampa. Itu pertanda apa ?" tanya Irwansyah.
Mendengar cerita itu, sang ustaz pun lantas memberikan jawaban singkatnya.
Menurutnya, perasaan yang dirasakan Raffi Ahmad itu adalah pertanda dari Yang Maha Kuasa.
"Itu tanda-tanda hidayah Allah udah masuk," imbuh Ustaz Abu Fida.
Usai mendengar pernyataan itu, Raffi Ahmad pun lantas mengurai ceritanya.
Menurut Raffi Ahmad, selama ini dirinya selalu merasa bahwa apa saja yang ia inginkan selalu diberikan Allah.
Padahal diakui Raffi Ahmad, soal agama dirinya sangatlah kacau.
Namun, meski mengaku mendapatkan semua yang ia inginkan, Raffi Ahmad tetap merasa hampa.
Hati Raffi Ahmad merasa kosong hingga akhirnya ia pun bingung.
"(Soal) Agama mah kacau. Cuma apa yang saya mau tuh saya dapat. Tapi kenapa jadi bikin saya malah tambah kosong (hatinya)," kata Raffi Ahmad.
Mendengar pengakuan itu, Ustaz Abu Fida pun lantas memberikan penjelasannya.
"Ada dua hal (Diberikan nikmat). Yang satu karena Allah ridho, yang kedua karena Allah benci. Makin jauh makin jauh kemudian Allah datangkan azab yang tiba-tiba," imbuhnya.
Seolah tersadar, Raffi Ahmad pun menuturkan beberapa waktu belakangan dirinya memang sempat merasa takut.
Ia pun terus menerus memikirkan semua hal yang telah ia dapatkan selama ini.
"Itu yang saya takutin. Saya teh lama-lama mikir, jangan-jangan dikasih ini malah ada apa," pungkas Raffi Ahmad.
Usai mengingat soal perasaannya yang kosong, Raffi Ahmad pun akhirnya mengungkap sesuatu.
Yakni soal alasannya ingin berubah ke arah yang lebih baik lagi.
Alasan kuat dirinya ingin menjadi pribadi yang baik adalah karena sosok Rafathar.
Raffi Ahmad mengaku dirinya tak bisa terus menerus memberikan materi kepada sang putra.
Ia ingin memberikan hal yang lebih kepada Rafathar agar kelak putranya jadi anak yang lebih baik lagi.
Raffi Ahmad tampaknya sadar bahwa harta tidak bisa menjamin seseorang menjadi lebih baik.
Selain itu, Raffi Ahmad juga memaparkan bahwa dirinya tak ingin Rafathar kelak sama sepertinya.
"Setelah saya ngeliat anak saya udah tambah gede, Duh saya kok enggak bisa ngasih, kalau materi kan enggak membuat dia menjadi seperti saya, saya pengin dia (Rafathar) jangan kayak saya gitu," ucap Raffi Ahmad.
Lebih lanjut, keinginannya untuk hijrah itu juga dilandasi oleh perasaan malu.
Raffi Ahmad mengaku malu saat melihat para sahabatnya satu persatu telah berubah ke arah yang lebih baik lagi.
Karenanya, ia pun mengaku ingin juga menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
"Orang ngeliatnya wah. Tapi dalamnya saya mah enggak ada apa-apanya. Ketemu Irwan ketemu Wisnu jadi malu. Benar. Duh ngeliat orang udah benar kapan gue benar nih," kata Raffi Ahmad.
Kajian yang dilakukan beberapa waktu lalu itu pun akhirnya membuat pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina merasa ingin ikut berubah.
(Banjarmasinpost.co.id/noor masrida)