Itulah alasan mengapa kehadiran bulan ramadhan dan bulan puasa sangat dinantikan umat Islam.
Tak sedikit pula yang berdoa agar usianya disampaikan hingga Ramadan tiba.
Pada bulan Ramadan, umat Islam yang memenuhi syarat tertentu, diwajibkan untuk melaksanakan puasa, mulai dari imsak atau waktu subuh, hingga waktu berbuka di sore hari pada saat Magrib.
Melansir laman Tribun Jabar, (tayang 8 Mei 2018) Nabi Muhammad SAW, semasa hidupnya sangat menanti-nanti kehadiran Ramadhan.
Beliau kemudian mempersiapkan dengan banyak amalan. Dan yang paling masyur, disebutkan dalam banyak hadist, Rasulullah melakukan banyak puasa di bulan syaban dan amalan-amalan lainnya.
Rasulullah juga memanjatkan doa-doa dalam rangka menyambut Ramadhan.
Ketika Rasululllah melihat hilal, sebagi tanda masuknya bulan Ramadhan, beliau membaca doa agar Allah melimpahkan keberkahan dan keselamatan.
Doa menjelang Ramadhan itu dalam bahasa arab: Allâhumma ahillahu ‘alainâ bil yumni wal îmani was salâmati wal islâm. Rabbî wa rabbukallâh
Artinya, “Ya Allah jadikanlah hilal (bulan) ini bagi kami dengan membawa keberkahan, keimanan, keselamatan, dan keislaman. Tuhanku dan Tuhanmu (wahai bulan) adalah Allah.”
Doa Rasulullah Muhammad ini disunahkan untuk dibaca ketika melihat hilal. Thalhah Ibn Ubaidillah meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW membaca doa itu saat melihat hilal.
Dikutip dari laman nu.or.id, hadits tersebut diriwayatkan oleh Imam Al Tirmidzi.
Dengan membaca doa tersebut, kita berharap Allah memanjangkan usia sehingga dapat menjumpai Ramadhan dan melaksanakan puasa sebulan penuh, dalam keadaan beriman dan sehat.
Selamat menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 2020. (*)
Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida