BANJARMASINPOST.CO.ID - Tak terasa kita telah menunaikan ibadah hari ke-4 Ramadhan 2022.
Sedangkan Muhammadiyah menjalankan ibadah puasa ke-5. Namun perbedaan tersebut tak perlu dipertentangkan.
Intinya di Ramadhan 1443 H kita semua umat muslim diminta memperbanyak amalan.
Pasalnya pahala yang didapat juga akan dilipatgandakan.
Nah saat masih di awal Ramadhan ini kita diminta salah satunya mengamanlan doa yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW.
Buya Yahya menjelaskan, doa yang dapat diamalkan yakni di dalamnya terdapat syahadat, istighfar, dan meminta perlindungan dari api neraka, serta memohon masuk surga.
Baca juga: Dasyatnya Pahala Shalat Dhuha, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Soal 3 Waktu Batas Pengerjaannya
Baca juga: 10 Surat-surat Pendek yang Bisa Dihapalkan Saat Ramadhan 2022, Dari An-Nas Sampai Al-Falaq
Doa tersebut adalah sebagai berikut:
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله َأَسْتَغْفِرُ اللهَ أَسْأَلُكَ الجَنَّةَ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ النَّارِ
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Asyhadu alla ilaaha illallah wa astaghfirullah wa as-alukal jannah wa a’udzu bika minan naar (3×).
Allahumma innaka afuwwun tuhibbul afwa fa’fu anni (3×).
Artinya : "Aku bersaksi sesungguhnya tidak ada tuhan selain Allah. Aku mohon ampun kepada Allah. Ya Allah aku mohon kepada-Mu Surga, dan berlindung kepada-Mu dari api neraka (3×). Ya Allah sungguh Engkau Maha Pemberi Maaf, dan senang untuk memaafkan, maka aku mohon kepada-Mu ya Allah, maafkanlah aku (3×)."
"Doa tersebut adalah doa yang diambil dari gabungan beberapa riwayat dari Nabi SAW. Telah datang riwayat – riwayat yang banyak agar kita memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan, termasuk di dalamnya adalah beristighfar, berdzikir dan berdoa kepada Allah SWT," jelas Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.
Baca juga: Yuk Bersedekah di Bulan Ramadhan, Salah Satu Keutamaannya Dijauhkan Dari Api Neraka
Baca juga: Wanita Haid Bisa Dapat Pahala Kala Ramadhan, Buya Yahya Sebutkan Amalan Ini yang Bisa Dikerjakan
Ia menambahkan, doa tersebut umumnya dibaca sesaat sebelum berbuka puasa.
Namun, bisa pula di waktu-waktu lain selama bulan Ramadhan. Buya Yahya pun mengimbau memperbanyak membaca doa tersebut.