Religi

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Diungkap Ustadz Khalid Basalamah, Simak Jadwalnya di Rabiul Awal 1444 H

Penulis: Mariana
Editor: Irfani Rahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustadz Khalid Basalamah terangkan keutamaan mengerjakan Puasa Ayyamul Bidh, simak juga jadwalnya di bulan Rabiul Awal 1444 H

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan keutamaan Puasa Ayyamul Bidh.

Dituturkan Ustadz Khalid Basalamah, Puasa Ayyamul Bidh disebut juga hari-hari putih.

Sama halnya dengan puasa sunnah lainnya, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan Puasa Ayyamul Bidh juga memiliki keutamaan dan ganjaran pahala bagi kaum muslimin yang mengerjakan.

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunah yang dilaksanakan pada pertengahan bulan, tepatnya setiap tanggal 13, 14, dan 15 Hijriyah tiap bulannya.

Ustadz Khalid Basalamah menerangkan tepatnya yang paling afdhol Puasa Ayyamul Bidh dikerjakan pada pertengahan bulan yakni tanggal 13-15.

Baca juga: Bersedekah di Kala Kondisi Pas-pasan, Ustadz Khalid Basalamah Jelaskan Keutamaannya

Baca juga: Amalan Mengatasi Penyakit Hati, Ustadz Khalid Basalamah Sebut Harus Ikhlas, Tawakkal, dan Sabar

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda tentang pelaksanaannya kepada Sahabat Abu Dzar.

"Berdasarkan pernyataan Abu Dzar ra, para sahabat diminta melaksanakan puasa hari-hari putih," jelas Ustadz Khalid Basalamah dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Islam Terkini.

Berikut Hadistnya:

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ
.
“Wahai Abu Dzar, jika engkau ingin berpuasa 3 hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425.

Ustadz Khalid Basalamah menambahkan pahalanya bagai puasa selama setahun.

"Ulama merincikan kenapa puasa Ayyamul Bidh pahalanya setahun, hitung-hitungannya ada hadist Nabi SAW yang berbunyi setiap amal shaleh dilipatgandakan 10 kali lipat," paparnya.

Kalau umat muslim puasa tiga hari setiap bulan, maka hari pertama dihitung sebesar 10 hari.

Karena itu jika puasa tiga hari hitungannya sama seperti puasa 30 hari.

Baca juga: Kiat-kiat Dzikir Sampai ke Hati, Ustadz Adi Hidayat Sebut Dilatih Mulai dari Lisan

Baca juga: Hukum Menggunakan Infaq Masjid untuk Kegiatan Kemanusiaan, Berikut Penjelasan Buya Yahya

Baca juga: Doa Dicontohkan Rasulullah SAW Usai Shalat Fardhu, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Apabila berpuasa tiga hari selama 11 bulan selain bulan Ramadhan, dari mulai Muharram sampai Zulhijjah, maka seperti puasa setahun.

Pendapat lainnya, setiap puasa tiga hari setiap bulannya seperti puasa setahun.

"Ada sebagian ulama menambahkan, khusus di bulan Zulhijjah yang ada musim haji. Tanggal 13 kena Hari Tasyrik, maka ulama menganjurkan di bulan Zulhijah dipindah 14, 15, dan 16," urainya.

Ibnu Utsaimin ra mengatakan puasa Ayyamul Bidh paling afdhol tanggal 13, 14, dan 15. Namun bisa diganti hari lain misalnya 1, 2, dan 3, atau 7, 8, dan 9, atau 20, 21, dan 22, intinya tiga hari.

Simak Videonya, KLIK

Jadwal Ayyamul Bidh Rabiul Awal 1444 H

Kini berada di bulan Safar, tak lama lagi akan memasuki bulan Rabiul Awal 1444 Hijiryah.

Diketahui 1 Rabiul Awal 1444 Hijriyah akan jatuh pada 27 September 2022.

Jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan Rabiul Awal 1444 H atau Oktober 2022 adalah sebagai berikut:

1. Puasa Ayyamul Bidh hari kesatu pada 13 Rabiul Awal 1444 H = Minggu, 9 Oktober 2022

2. Puasa Ayyamul Bidh hari kedua pada 14 Rabiul Awal 1444 H = Senin, 10 Oktober 2022

3. Puasa Ayyamul Bidh hari ketiga pada 15 Rabiul Awal 1444 H = Selasa, 11 Oktober 2022

Doa Berbuka Puasa

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

'Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'

Artinya: "Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmat Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Berita Terkini