BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Dua titik api berbeda membakar lahan kosong di Kabupaten Tapin, Minggu (30/7/2023).
Titik pertama ada di Kecamatan Candi Laras selatan, lokasinya jauh dari pemukiman dan tidak ada akses yang bisa dilalui kecuali melalui jalur air.
Dari hasil potret udara sekitar pukul 10.30 wita, terlihat lahan mulai menghitam pasca dilalap api dengan asap tebal mengepul ke udara.
Disampaikan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapin, Akhmad Syofyan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Kalsel untuk upaya pemadaman.
Baca juga: Karhutla Kalsel - Hutan Galam di Bahadang Kabupaten Barito Kuala Terbakar
Baca juga: Karhutla Masih Ancam Wilayah Tabalong, Akhir Juli Muncul Dua Titik Api
"Karena tidak bisa diakses armada roda dua maupun roda empat, kita coba minta pemadaman dengan menggunakan Water Bombing," ujar Syofyan.
Sementara itu, sekitar pukul 12.00 wita, titik api juga dilaporkan muncul di Desa Masta, Kecamatan Bakarangan.
Dari pantauan udara, api terlihat melumat semak di lahan rawa tersebut.
"Lokasinya cukup jauh dari kawasan penduduk dan jembatan Tabirai atau perbatasan Tapin HSS," tambah Syofyan.
Baca juga: Mata Pengendara Terasa Perih, Kabut Asap Karhutla Mulai Landa Kalsel
Ditambahkan Danramil Bakarangan, Peltu Agung, hingga sore ini tadi api sudah dapat dikuasai.
"Sudah padam, petugas gabungan dan sejumlah warga tadi mendatangi lokasi ucapnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)