BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG-Melewati beberapa etape dengan dua rute awal yang berbeda, napak tilas perjuangan kemerdekaan ke-80 RI di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan sukses diselenggarakan, Selasa (5/8/2025) dari pagi hingga sore.
Kesemarakan juga terlihat saat kelompok peserta melintasi ruas jalan yang menjadi rute dalam pelaksanaan napak tilas perjuangan kemerdekaan ini.
Rute napak tilas yang jadi agenda rutin tahunan jelang Hari Kemerdekaan RI ini menyusuri jejak perjuangan sesuai catatan sejarah di wilayah Kabupaten Tabalong.
Ada tiga rute utama yang disusuri peserta. Pertama dari wilayah utara Tabalong titik start dari simpang tiga Tugu Haruai di Kecamatan Haruai.
Dengan melewati lima etape, rombongan peserta saling bergantian untuk lanjutkan perjalanan hingga akhirnya finish di Taman Giat Kota Tanjung.
Rute kedua dari wilayah selatan Tabalong dengan titik start dari Masjid Asy Syuhada Sungai Durian di Kecamatan Banua lawas, rombongan peserta juga secara bergantian di tiap etape.
Dari wilayah selatan ini ada tujuh etape yang dilalui hingga akhirnya sama dengan peserta dari utara, juga finish di Taman Giat Kota Tanjung.
Peserta napak tilas dari wilayah utara dan selatan ini memulai perjalanan dari pagi sekitar pukul 06.30 Wita dan finish siang hari sekitar pukul 13.30 Wita.
Barulah dari Taman Giat Kota Tanjung pada sekitar pukul 14.00 Wita dilanjutkan ratusan peserta baru lagi dengan rute menuju lokasi terakhir di Taman Makam Pahlawan Tanjung Kencana, Kelurahan Mabuun, Kecamatan Murung Pudak.
Dalam rute menuju Taman Makam Pahlawan Tanjung Kencana, peserta transit sebentar di halaman Kantor Kemenag Tabalong.
Dari titik ini Bupati Tabalong HM Noor Rifani unsur forkopimda dan beberapa pejabat lainnya ikut bergabung dan berbaur dengan peserta napak tilas melanjutkan perjalanan ke Taman Makam Pahlawan Tanjung Kencana.
Setibanya di halaman depan Taman Makam Pahlawan Tanjung Kencana, prosesi dilanjutkan dengan upacara yang dipimpin langsung Bupati H Fani dan serah terima bendera napak tilas.
Dalam upacara ini, Bupati H Fani juga membacakan pesan-pesan para pejuang di wilayah Tabalong yang saat turut meraih Kemerdekaan RI.
Kemudian bersama unsur forkopimda secara bergiliran melakukan penyerahan simbolis bendera merah putih kepada ketua-ketua RT di wilayah Mabuun.
Dalam sambutannya, Bupati Tabalong HM Noor Rifani, menyampaikan, apresiasi dan ucapan terima kasih kepada panitia pelaksana serta seluruh peserta yang turut berkontribusi terhadap sukses dan meriahnya kegiatan napak tilas ini
Peserta terdiri dari TNI, Polri, organisasi perangkat daerah, instansi vertikal, perusahaan dan perbankan, camat dan jajarannya, kepala desa dan perangkatnya, pramuka, pelajar, organisasi masyarakat, organisasi lainnya hingga mahasiswa dan masyarakat umum.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya, kita kembali dapat melaksanakan napak tilas untuk mengenang perjuangan kemerdekaan yang telah dilakukan oleh para pahlawan," ujar H Fani.
Menurutnya, momen ini saat yang tepat untuk kembali menyegarkan ingatan dengan semangat perjuangan para pendahulu ketika merebut kemerdekaan.
Melalui kegiatan napak tilas ini kita ingin mengaktualisasikan nilai-nilai dan semangat perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
Napak Tilas ini juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat nasionalis dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara sekaligus berupaya untuk membangun Tabalong yang lebih baik lagi.
H Fani juga menyebut, momentum napak tilas ini hendaknya mengajarkan tentang persatuan dan kesatuan, kekompakan, menghargai perbedaan sekaligus memupuk rasa persaudaraan.
"Generasi muda harus memahami bahwa perjuangan untuk merebut kemerdekaan bukanlah perjuangan yang mudah. Banyak sekali pengorbanan yang telah dicurahkan sampai akhirnya bisa merdeka," katanya.
Untuk itu cara menghargai jasa para pejuang kemerdekaan adalah dengan memberikan yang terbaik sesuai kemampuan yang dimiliki, demi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
"Karena itu napak tilas ini jangan dianggap sebagai seremonial biasa dan berakhir di sini, tapi justru jadikanlah momen ini sebagai penyemangat yang berkelanjutan di kehidupan sehari-hari," katanya. (AOL)