Berita Viral

Pria Berhoodie Embat Uang Masjid Al Ashri Banjarmasin, Tiga Mahasiswa Bikin Kotak Infak Anti-Maling

Maling kotak amal kembali beraksi di Masjid Al Ashri Jalan Jafri Zamzam Banjarmasin. Pelaku terekam CCTV.

Instagram @habarbjm
MALING INFAK - Potongan rekaman pencuri kotak infak di Masjid Al Ashri Jalan Jafri Zamzam Banjarmasin. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pencurian kotak amal atau kotak infak kembali terjadi di satu masjid di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kali ini di Masjid Al Ashri Jalan Jafri Zamzam atau Jalan Pembangunan, Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah.

Berdasar rekaman CCTV yang tersebar di media sosial, pelaku mengenakan hoodie untuk menutupi wajahnya. 

Dia terekam kamera pantau masuk kawasan masjid saat dalam kondisi kosong.

Ringkasan Berita:
  • Seorang pria berhoodie mencuri uang dari kotak infak Masjid Al Ashri Jalan Jafri Zamzam Banjarmasin
  • Dia beraksi saat masjid tersebut dalam kondisi kosong dan suasana sekitar sedang sepi 
  • Dia melakukan secara tenang meski mungkin menyadari aktivitasnya terekam CCTV

 

Baca juga: VIDOE HEBOH BANGET Maling Bobol Kotak Infak Musala Al Mumin di Medan

Dilansir melalui unggahan akun Instagram @habarbjm Jumat (31/10/2025) pelaku terlihat membongkar kotak lalu membawa kabur uang hasil infak jemaah.

Terlihat dalam video yang beredar, pelaku yang diduga seorang pemuda itu masuk secara mengendap-ngendap ke lingkungan masjid.

Dia kemudian mendekati sejumlah kotak amal yang diletakan di bagian tengah masjid.

Saat merasa situasi aman, pemuda itu pun membongkar kotak amal lalu menggasak habis seluruh uang yang tersimpan.

Uang yang berhasil dicurinya tersebut kemudian dimasukan ke dalam kantong.

Pelaku pun kemudian pergi meninggalkan masjid tersebut.

Perihal keamanan kota infak ini, mahasiswa Politenik Negeri Semarang (Polines) mengembangkan sebuah kotak infaq atau kotak amal yang tidak dapat dibobol oleh pencuri.

Adalah Esa Firmansyah dan Dewi Aji Pertiwi mahasiswa prodi Teknik Elektronika, serta Fitri Restianti dari prodi Administrasi Bisnis Polines yang berhasil menciptakan kotak infak masjid tersebut.

Produk itu dinamai Kotak Infaq Masjid Anti Maling, atau disingkat Koin Mas Aling.

Esa Firmansyah menuturkan, pembuatan kotak infak tersebut karena keprihatinan mereka bertiga terkait pemberitaan di media massa, dan media sosial terkait kasus pencurian kotak amal di masjid.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved