Jembatan Sungai Ulin Banjarbaru Dibuka, Tiga Halte Bus Trans Banjarbakula Kembali Aktif

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU – Waktu tempuh Bus Trans Banjarbakula koridor 1 rute Banjarmasin–Martapura kini kembali normal setelah Jembatan Sungai Ulin di Jalan Ahmad Yani Km 31,6 dibuka kembali untuk umum pada Jumat (31/10/2025).

Dibukanya akses utama tersebut mengakhiri pengalihan jalur selama hampir lima bulan terakhir. Ini sekaligus mengaktifkan kembali tiga halte yang sempat tidak dilayani.

Kepala Dinas Perhubungan Kalsel, Fitri Hernadi membenarkan hal tersebut.

“Rute koridor 1 sudah kembali berjalan normal. Tiga halte sudah aktif,” katanya, Minggu (2/11/2025)

Selama penutupan total ruas Jalan Ahmad Yani akibat proyek pembangunan jembatan sejak 10 Juni 2025, armada Trans Banjarbakula koridor 1 terpaksa dialihkan melalui Jalan Karang Rejo, Jalan Trikora, dan Jalan RO Ulin. Pengalihan tersebut menambah waktu tempuh sekitar 10 hingga 15 menit dibanding rute biasa.

Baca juga: Tembok Jalan Nadjmi Adhani Jadi Menarik, Kreasi Pegiat Seni di Ajang Banjarbaru Mural Festival 2025

Baca juga: Motor Ojol Brebet Usai Isi Pertalite, Bengkel di Pengambangan Banjarmasin Beri Diskon: Saya Kasian

Tiga halte yang sempat nonaktif selama masa penutupan jembatan itu adalah Halte Limousin, Halte Masjid Hajjah Nuriyah, dan Halte Arutmin.

Fitri berharap, kelancaran kembali rute utama ini dapat meningkatkan minat masyarakat menggunakan transportasi umum dan mengurangi ketergantungan terhadap kendaraan pribadi.

“Kami ingin masyarakat semakin terbiasa bepergian dengan moda publik yang nyaman dan efisien,” harapnya.

Sementara itu, Komisi III DPRD Provinsi Kalsel memberikan apresiasi terhadap rampungnya pengerjaan Jembatan Sungai Ulin yang menghubungkan Kota Banjarbaru dan Banjarmasin.

Anggota Komisi III DPRD Kalsel, Rosehan NB menyampaikan hal itu usai melintas di jembatan tersebut bersama rombongan komisi setelah melaksanakan tugas kedewanan di Kabupaten Tabalong.

“Setelah melaksanakan pekerjaan Komisi III, kami menyempatkan mampir di sini (Jembatan Sungai Ulin), dan alhamdulillah bertemu langsung dengan Bapak Hendrik selaku Kepala BPJN Kalsel,” ujar Rosehan.

Rosehan bersyukur pengerjaan perbaikan jembatan telah rampung. Menurutnya, dengan kembali dibukanya jembatan tersebut, arus lalu lintas antara Banjarbaru dan Banjarmasin akan semakin lancar.

“Masyarakat kini dapat menikmati akses transportasi yang lebih nyaman dan aman,” ujarnya.

Ia juga berharap agar kualitas hasil pekerjaan dapat bertahan lama dan terus mendapatkan perhatian dalam hal pemeliharaan.

“Kami berharap perawatan tetap rutin dilakukan agar kondisi jembatan ini tetap prima dan tidak menimbulkan hambatan lagi di kemudian hari,” tambahnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)