Pemprov Kalsel Perkuat Transportasi Hijau di TMII, Tambah Armada Listrik untuk Anjungan Daerah

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) mendorong penerapan transportasi ramah lingkungan di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dengan menyerahkan 10 unit sepeda listrik dan 1 mobil buggy kepada Badan Penghubung Provinsi Kalsel di Jakarta, Senin (10/11/2025).

Bantuan armada listrik yang diberikan melalui Biro Umum Sekretariat Daerah Kalsel ini dalam rangka mendukung kebijakan transportasi hijau TMII sekaligus meningkatkan pelayanan mobilitas bagi pejabat, tamu resmi, dan pengunjung Anjungan Kalsel.

Penyerahan dilakukan oleh Kepala Sub Bagian Perlengkapan dan Penatausahaan Aset Setda Kalsel, Israhman, kepada Plt Kasubbid Promosi dan Anjungan Daerah, Irisandy Winata Nasution.

Israhman menyebut pengadaan armada listrik tersebut sejalan dengan arahan Gubernur Kalsel Muhidin agar Anjungan Kalimantan Selatan tampil sebagai etalase daerah yang modern, efektif, dan mudah diakses.

“Armada listrik ini memudahkan mobilitas pejabat dan tamu daerah saat berkegiatan di anjungan. Ini sekaligus dukungan Pemprov terhadap transportasi bebas emisi,” ujarnya.

TMII sejak 2023 menerapkan kebijakan penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari program Go Green TMII dan target Net Zero Emission. Kalsel menjadi salah satu provinsi yang aktif menyesuaikan layanan anjungannya dengan standar tersebut.

Plt Kasubbid Promosi dan Anjungan Daerah, Irisandy Winata Nasution, menyampaikan bahwa tambahan armada ini penting karena aktivitas Anjungan Kalsel terus meningkat, termasuk kunjungan komunitas warga Banjar di Jabodetabek, pelajar, hingga perangkat daerah.

“Mobilitas di kawasan anjungan, termasuk akses ke Dermaga Apung yang cukup jauh, selama ini menjadi tantangan. Dengan tambahan buggy dan sepeda listrik, pelayanan bisa lebih cepat dan nyaman,” ungkapnya.

Sebelumnya, Anjungan Kalsel hanya mengandalkan satu unit buggy dan dua motor listrik sejak 2023. Tahun ini, buggy baru yang diserahkan telah dilengkapi penutup hujan dan diprioritaskan untuk mobilitas pimpinan dan tamu resmi, sementara sepeda listrik dapat digunakan pengunjung.

Irisandy menegaskan, penguatan fasilitas transportasi ini tidak hanya mendukung promosi daerah, tetapi juga memperlihatkan komitmen Kalsel terhadap upaya pengurangan emisi karbon.

“Ini sejalan dengan semangat Kalsel menuju kawasan ramah lingkungan,” ujarnya. (*)