Berita Viral
Barack Obamo Sindir Presiden Donald Trump Gara-gara Pamer Keran Kamar Mandi Berlapis Emas
Presiden Trump menampilkan potret kamar mandi dengan marmer premium, keran berlapis emas dan lampu gantung kristal megah
Dengan menonjolkan kemewahan, Trump diyakini ingin meninggalkan jejak simbolik kekuasaan dan kemakmuran, sesuatu yang khas dalam gaya kepemimpinannya.
Menurut Gedung Putih yang dikutip BBC International, seluruh renovasi didanai secara pribadi oleh Trump dan beberapa donatur, tanpa menggunakan dana publik.
“Kami memastikan tidak ada satu sen pun uang pembayar pajak yang digunakan dalam proyek renovasi tersebut,” jelas juru bicara Gedung Putih.
Pernyataan itu dilontarkan untuk membantah tuduhan dan kritik publik yang menilai tindakan Trump berlebihan.
Banyak warganet di platform X dan media lokal menyebut renovasi itu sebagai simbol kesombongan dan ketidakhormatan terhadap sejarah.
Sebagian pengguna media sosial bahkan menyindir Trump telah menjadikan Gedung Putih seperti resor mewah atau istana raja, bukan rumah rakyat.
Mereka menekankan, Gedung Putih adalah simbol nasional milik rakyat Amerika, bukan ruang pribadi yang bisa diubah sesuka hati presiden yang sedang menjabat.
Bahkan tagar #GoldToiletPresident sempat menjadi tren di media sosial, menandakan luasnya reaksi publik atas proyek renovasi tersebut.
Tak hanya masyarakat biasa, belakangan kelompok pelestarian sejarah juga mengecam tindakan Trump.
Menurut Asosiasi Pelestarian Warisan Nasional AS, renovasi yang menambahkan unsur marmer dan emas telah menghapus nilai arsitektur klasik Gedung Putih yang sudah bertahan lebih dari dua abad.
Para sejarawan menilai bahwa tindakan Trump mengabaikan etika konservasi, karena setiap renovasi pada bangunan bersejarah seharusnya melalui prosedur tinjauan nasional, termasuk melibatkan lembaga budaya dan publik.
Kritik juga datang dari kalangan politik. Pemimpin Minoritas Senat dari Partai Demokrat, Chuck Schumer.
Dia menuding Trump lebih fokus mempercantik ruangan pribadinya dibanding menangani penutupan pemerintahan (government shutdown) yang kala itu sedang berlangsung
“Donald Trump tampaknya lebih peduli pada dekorasi emas di Gedung Putih daripada pada nasib jutaan warga Amerika yang butuh solusi nyata,” ujar Schumer.
Mantan Presiden Barack Obama juga melontarkan sindiran halus saat menghadiri sebuah acara publik.
Dalam kesempatan itu Obama menyebut Trump “terlalu sibuk melapisi Gedung Putih dengan emas ketimbang mencari solusi bagi rakyatnya”. (Tribunnews.com)
| Sudah Relakan Istri untuk Ditiduri, Ikhsan Kesal Teman Mabuknya Pelit Wifi, Bacok Sampai Tewas |
|
|---|
| Dokter Sebut Ada Tanda Kekerasan Seksual pada Jasad Dosen Wanita Terbujur di Kasur Tertutup Sarung |
|
|---|
| Sekolah Disegel Ahli Waris, Ratusan Siswa SDN Belajar di Tenda Darurat, MBG Pun Dibagi di Luar Pagar |
|
|---|
| Tak Terima Dipukul Sapu, Anak Laporkan Ibunya ke Polisi, Berawal dari Menolak Bereskan Tempat Tidur |
|
|---|
| Fakta Sosok Raja Solo Pakubuwono XIII yang Meninggal Dunia Hari Ini: Profil Hingga Riwayat Penyakit |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.