Berita Viral

Firasat Teman Sebelum Bu Dosen Untag Tewas Tanpa Busana, Sorot AKBP B: Banyak Polisi Sumbu Pendek

Teman kerja memiliki firasat buruk soal AKBP Basuki sebelum Bu Dosen Untag Semarang, Dwinanda Linchia Levi (35) ditemukan tewas tanpa busana di hotel

Editor: Murhan
Kolase Tribun Jateng/Facebook
FIRASAT - AKBP Basuki ditahan selama 20 hari usai dosen Untag Semarang Dwinanda Linchia Levi (kiri) meninggal dunia. Teman kerja memiliki firasat buruk soal AKBP Basuki sebelum Bu Dosen Untag Semarang, Dwinanda Linchia Levi (35) ditemukan tewas tanpa busana di hotel. 

Kuasa hukum keluarga Dwinanda Linchia Levi, Zainal Abidin Petir mengatakan bahwa AKBP Basuki memang sudah melanggar Kode Etik Profesi Polri.

 "Sudah jelas pelanggaran kode etik. Perwira menengah yang masih punya keluarga kemudian memasukkan nama wanita yang masih bujangan di KK-nya. Kan pelanggaran etik, orang penegak hukum kok," katanya,

Informasinya Basuki memasukkan Levi di KK-nya untuk mempermudah proses pembuatan KTP Semarang.

Sebab Levi sebenarnya berasal dari Purwokerto.

"Kalau memang mau bantu supaya mudah ada domisili di Semarang kan bisa KK tersendiri, kan boleh. Kenapa KK-nya itu, AKBP B, istrinya, anaknya, baru itu," katanya.

Ia membongkar isi Kartu Keluarga Basuki dan Levi.

Dalam KK, Basuki berstatus sebagai kepala keluarga.

"Kepala keluarga B, AKBP orang polda, kemudian nomor dua perempuan itu sebagai mengurus rumah tangga berarti istri yah," katanya.

Pada urutan ketiga ada perempuan juga yang berstatus sebagai anak.

"Nomor tiga anak perempuan," katanya.

Dan terakhir barulah Dwinanda Linchia Levi.

"Nomor empat baru doktor," katanya.

 Status Levi di KK Basuki pun sebagai istri atau anak.

"Di sini hubungan keluarganya itu AKBP B itu kepela keluarga, kedua istri, ketiga anak, keempat family lain," katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunbogor.com)

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved