Berita Regional
Tewas dengan Banyak Luka Lebam di Tubuh, Balita di Bandung Ternyata Dianiaya Ibu Tiri, Ini Pemicunya
Kematian balita bernama Raditya Allibyan Fauzan yang meninggalkan banyak luka-luka lebam karena tindak kekerasan ibu tiri
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANDUNG - Kematian balita bernama Raditya Allibyan Fauzan yang meninggalkan banyak luka-luka lebam di tubuhnya akhirnya terkuak.
Balita itu, diduga meninggal setelah mendapatkan tindak pidana kekerasan oleh ibu tirinya.
Peristiwa kekerasan oleh ibu tiri ini terjadi di kontrakannya di wilayah Cipadung, Gang Gagak, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.
Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung telah melakukan sejumlah penyelidikan terkait dengan kematian Raditya.
Baca juga: Ini Awal Mula Terbongkar Bocah 8 Tahun di Kutim Tewas Dianiaya Ayah Kandung dan Ibu Tiri
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, Kompol Anton menerangkan pihaknya sudah melakukan penyelidikan dengan mendatangi rumah sakit tempat pertama balita itu dilarikan setelah diinformasikan tak sadarkan diri terjatuh di kamar mandi pada Jumat lalu.
Polisi, lanjut Anton, membawa balita tersebut untuk dilakukan pemeriksaan baik secara fisik maupun autopsi.
Kemudian, polisi juga memeriksa saksi-saksi serta mendatangani tempat kejadian perkara (TKP).
Kompol Anton menyebut sudah ada lima orang yang dimintai keterangan dalam kasus ini.
Hasil kesimpulan pemeriksaan saksi, memang benar diduga adanya dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
"Setelah kami lakukan investigasi itu terjadi pada Jumat (21/11/2025) di kontrakannya di wilayah Cipadung, Gang Gagak, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung," katanya, Senin (24/11/2025).
Saat itu, lanjutnya, orangtua korban yakni ayah korban membuat laporan polisi dan hasil penyidikan, telah ditangkap satu orang yang diduga pelakunya, yakni ibu sambung (ibu tiri).
Sekarang untuk terduga (pelaku) ini dalam pemeriksaan di kantor kepolisian dalam tahap berita acara pemeriksaan (BAP).
Hasil pemeriksaan autopsi memang ditemukan banyak luka baik luka baru atau luka bekas yang lama.
"Tampak memang adanya kekerasan benda tumpul, seperti ada di bagian kepala baik dahi atau bagian belakang, ada juga di sekujur tubuhnya, di tangan, kaki, dan sekitar dada," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung
Baca juga: Fakta Sosok Siti Mujayanah Ibu Tiri Farel Prayoga yang Disebut Sering Menyiksanya, Kini Ngaku Sayang
Disinggung terkait alasan ibu tiri menjadi terduga pelaku dan tega melakukan penganiayaan terhadap balita tersebut, Anton menyebut keterangan dari bersangkutan lantaran ada rasa cemburu karena orangtua balita (ayahnya) lebih sayang kepada balita tersebut dibandingkan dengan anak-anak dari yang bersangkutan.
"Tapi, pemeriksaan masih berlanjut. Saat ini, terduga pelaku pun masih dalam tahap pemeriksaan kami," katanya.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ibu Tiri Diduga Aniaya Balita Garut hingga Tewas karena Cemburu pada Ayah Korban
| Bermaksud Hendak Menjual Barang Hasil Curian, 4 Pemuda di OKU Selatan Ditangkap Polisi |
|
|---|
| Gus Yahya Melawan, Tak Akan Mundur Dari Posisi Ketua Umum PBNU |
|
|---|
| Ketua Umum PBNU Didesak Mundur, PWNU Kalsel Pilih Absen Rakor |
|
|---|
| Perjuangan Panjang UMKM Eks Lokalisasi Dolly Surabaya Hilangkan Stigma |
|
|---|
| Histeris Lihat Jasad Sang Anak, Firasat Aneh Dirasakan Ibunda Guru SMPN 46 Oku Yang Tewas di Kos |
|
|---|