Ingin Adopsi Bayi yang Dibuang Ibunya di Jembatan Sungai Tiung Cempaka, Ini Syaratnya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Sejak ditemukan beberapa waktu lalu hingga kini belum didapatkan ibu bayi malang yang ditinggal di tepi jalan Transpol, di atas jembatan depan Kompleks Perumahan Sekar Arum Rt 33 Rw 11 Kelurahan Sungai Tiung Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.

Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut hingga kini masih dititipkan di Puskesmas Cempaka untuk dirawat di sana dengan dana dari Jamkesda.

Hingga kini tak ada pengadopsi yang dinyatakan berhak oleh Dinas Sosial untuk merawat bayi tersebut. Pasalnya hingga kini baru ada tiga pendaftar yang ingin mengadopsi bayi malang tersebut. Mulai dari warga Banjarbaru dan Banjarmasin.

Baca: Ini Hal yang Harus Kamu Tahu soal Striker Sylvano Comvalius, Pemecah Rekor Abadi Liga Indonesia

"Tahapannya panjang, setelah kami dapat siapa yang berhak untuk merawat bayi, juga harus melalui tahapan percobaan selama enam bulan dulu sambil dilakukan pemantauan," jelas Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Banjarbaru, H Husni, Senin (30/10).

Hingga kini tambahnya Dinsos Kota Banjarbaru masih menunggu pendaftar lain yang ingin mengadopsi bayi tersebut.

"Pendaftaran masih dibuka hingga 10 November nanti bagi yang ingin mengadopsi anak daftar ke Dinsos Banjarbaru," ujarnya.

Namun pendaftar harus memenuhi persyaratan yaitu beragama Islam, tidak memiliki anak hingga lima tahun masa perkawinan dan tergolong berperekonomian mampu. Terkait agama dibuktikan dengan bayi yang dibungkus dengan sajadah sehingga disimpulkan agama bayi malang adalah Islam.

"Bagi yang ingin mendaftar segera daftar, dan kita harap nanti bayi segera mendapatkan perawatan karena dikhawatirkan memberatkan Jamkesda dalam anggaran perawatan di Puskesmas Cempaka," jelasnya.

Baca: Hebat, Striker Bali United Sylvano Comvalius Pecahkan Rekor Gol Liga Indonesia Peri Sandria

Selanjutnya akan dibentuk tim yang akan melakukan uji kelayakan pengadopsi. "Mungkin ada beberapa orang dari rehabilitasi sosial," ujarnya.

Sementara kini ibu dari bayi malang masih belum ditemukan. "Hingga kini , anggota sudah keliling mencari informasi ke segala penjuru Cempaka dan indikasi orangtuanya berasal dari luar Cempaka, bisa kiram atau batibati," ucap Kapolsek Banjarbaru Timur AKP Avan Suligi.

Saat ini kondisi bayi dalam keadaan sehat di Puskesmas Cempaka. (*)