Perampokan
Rampok Beraksi di Tenda Pendulang Emas Kapuas, Seorang Perempuan Muda Tewas Mengenaskan
Korban seorang wanita bernama Tania (27), warga Desa Mantangai Hulu RT02, Kecamatan Mantangai Kapuas. Saat kejadian
Penulis: Jumadi | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, KUALAKAPUAS - Perampok sadis masuk di lokasi tambang emas rakyat, tepatnya di Sei Kobe, anak Sei Mangkirik, Desa Balai Banjang RT02, Kecamatan Pasak Tekawang, Kabupaten Kapuas, Kalteng.
Korban seorang wanita bernama Tania (27), warga Desa Mantangai Hulu RT02, Kecamatan Mantangai Kapuas. Saat kejadian, korban berada di dalam tenda seorang diri.
Sedangkan tersangka masuk ke dalam tenda, dan tak satupun warga yang melihatnya. Pada saat pelaku masuk, diduga pelaku mencari barang bukti emas dan uang.
Diduga pelaku tepergok korban Tania dan pelaku menganiaya korban menggunakan sajam jenis parang, hingga mengalami beberapa luka bacok yang mematikan.
Saat kejadian, semua penambang emas rakyat bekerja mencari emas dengan jarak ratusan meter. Insiden perampokan terjadi pada Senin (27/11/2017) pagi sekitar pukul 09.00 Wib.
Kejadian itu diketahui setelah salah satu anak korban yang masih kecil melihat kondisi ibunya dalam keadaan terluka dan berlumur darah.
Anak korban yang melihat ibunya terbanti, langsung berlari mencari ayahnya bernama Dehen (31) sedang menambang emas di lokasi itu dengan jarak ratusan meter.
Laporan anaknya itu membuat kaget ayahnya. Barang yang hilang beruoa emas dan uang runai Rp5,5 juta. Kapolres Kapuas AKBP Sachroni Anwar, Rabu (29/11/2017) menjelaskan anggotanya sudah melakukan olah TKP dan masih melakukan penyelidikan pelakunya. (banjarmasinpost.co.id/jumadi)
