Mengaku Polisi, Perampok Curi Alat-alat Kesehatan

mengaku menjadi anggota polisi untuk mengelabui korban. Dengan begitu, korban akan percaya pada mereka.

Editor: Halmien
Kompas.com/Amriza Nursatria
Polisi menunjukkan barang bukti berupa alat-alat kesehatan yang dicuri perampok, Senin (12/10/2015). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Sebanyak lima orang ditangkap polisi karena merampok alat-alat kesehatan sebuah perusahaan farmasi. Dalam aksinya, mereka mengaku sebagai anggota polisi Polsek Metro Tamansari.

"Mereka mengaku petugas polisi, (tetapi) tidak pakai seragam," ujar Kapolsek Metro Tamansari Ajun Komisaris Besar Suwarno di Mapolsek Tamansari, Jakarta Barat, Senin (12/10/2015) sore.

Salah satu pelaku, ACG (45), menyebut mengaku menjadi anggota polisi untuk mengelabui korban. Dengan begitu, korban akan percaya pada mereka.

"Mengaku sebagai (anggota) Polsek Tamansari, tujuannya ya untuk mengelabui," kata ACG.

Perampokan itu bermula ketika mobil boks yang hendak mengantarkan alat-alat kesehatan dicegat pelaku di Jalan Jayakarta, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, pada Selasa (6/10/2015) lalu.

"Mobil boks yang membawa alat-alat kesehatan, mereka mepet kendaraan (itu), trus turun dua orang langsung menodongkan ke korbannya," tutur Suwarno.

Pelaku yang menggunakan sepeda motor itu mengaku sebagai anggota polisi yang akan memeriksa isi mobil boks tersebut.

Selain itu, pelaku pun memaksa korban turun dari mobil dan menyuruhnya pergi untuk membeli roti dan air mineral. Saat korban kembali, seluruh isi mobil boks tersebut telah diambil pelaku.

Akibatnya, kerugian yang diterima korban mencapai ratusan juta rupiah. "Kerugian ditaksir sekitar Rp 300 juta," kata Suwarno.

Karena perbuatannya, kelima pelaku dijerat Pasal 365 tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved