Inilah Sebabnya Rasulullah Alergi Terhadap Orang-orang Miskin yang Sombong
Orang miskin yang sombong itu adalah orang-orang miskin yang dalam perilakunya ditunjukan dengan sikap hanya karena menganggungkan kesombongan mereka
Penulis: Umi Sriwahyuni | Editor: Mustain Khaitami
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - ‘Biar miskin asal sombong’, itulah sepotong lagu dangdut yang pernah populer di Tanah Air. Tapi harap bagi masyarakat yang kurang beruntung dalam hal materi, jangan sampai menuruti pesan syair lagu ini.
“Orang miskin yang sombong termasuk salah satu dari empat golongan manusia yang dimurkai allah SWT,” ujar ustad Khairul Anam MM ketika memimpin majelis taklim kajian Alquran dan Sunnah Rasul bada Magrib Masjid Mujahidin Banjarmasin.
Menurut ulama di Banjarmasin ini, karena merupakan golongan manusia yang dimurkai Allah SWT tentu saja Rasulullah SAW dalam syiar Islam kerap menyampaikan materi ini kepada umatnya dengan harapan bisa dijadikan pegangan bagi muslimin.
Yang dimaksud orang miskin yang sombong itu adalah orang-orang miskin yang dalam perilakunya ditunjukan dengan sikap hanya karena menganggungkan kesombongan mereka menolak pemberian orang lain, padahal perlu pertolongan.
Misalnya, menurut dia, pernah terjadi panitia kurban yang dengan susah payah menyerahkan daging kurban ke rumah warga yang miskin namun sambutan orang yang disantuni itu menolak sambil mengucapkan kata-kata yang sombong.
“Padahal daging kurban yang dibagikan panitia juga di dalamnya ada nilai silaturahmi dan kebersamaan,” ujarnya.
Menurut Rasulullah SAW orang miskin yang sombong ini sejajar dengan tiga golongan manusia lainnya yang dimurkai Allah SWT yaitu pedagang yang bersumpah palsu, orangtua yang penzina serta pemimpin yang zolim.
