Waduh, Petugas Sensus Kaltim Terpaksa Carter Pesawat dan Sewa Penerjemah

Petugas Sensus Ekonomi (SE) 2016 yang bertugas di perbatasan dan pedalaman Kaltim-Kaltara harus mencarter pesawat dan speedboat.

Editor: Ernawati
TRIBUN KALTIM/JUNISAH
Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Tarakan, Tajuddin Tuwo bersama Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tarakan, Umar mengunjungi Pasar Gusher, Senin (28/9/2015) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMARINDA - Petugas Sensus Ekonomi (SE) 2016 yang bertugas di perbatasan dan pedalaman Kaltim-Kaltara harus mencarter pesawat dan speedboat.

Hal ini disebabkan lokasi sensus yang tidak memiliki akses darat.

"Ada perlakuan khusus untuk SE yang di pedalaman dan perbatasan. Karena lokasinya jauh dan minim infrastruktur," ujar Kepala Tata Usaha, Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, Ahmad Zaini.

Kendati akses menuju lokasi cukup sulit, menurut Zaini SE di pedalaman dan perbatasan tetap menggunakan metode yang sama dengan di perkotaan.

"Petugas pencacah tetap mendatangi satu persatu lokasi sensus," sebut Zaini.

Di Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu misalnya, petugas sensus harus mencarter pesawat untuk keberangkatan dan kepulangan.

"Karena pesawat yang ke Mahulu terbatas penumpangnya. Jadwalnya pun tidak setiap hari ada," kata Zaini.

Bahkan di beberapa lokasi tersebut, petugas harus menggunakan jasa penerjemah lantaran peserta yang disensus belum menguasai Bahasa Indonesia.

"Ada di daerah yang kita tidak punya PCL (petugas pencacah lapangan) dari daerah itu. Jadi kita gunakan PCL dari luar dan harus pakai penerjemah," kata Kepala Tata Usaha, Badan Pusat Statistik (BPS), Ahmad Zaini.

Dalam sensus yang digelar 10 tahun sekali ini, BPS Kaltim menerjunkan petugas lapangan sebanyak 5.801 orang.

Terdiri dari 4.874 petugas di Provinsi Kaltim dan 927 petugas yang mendata di Provinsi Kaltara.

Sensus yang digelar mulai 1-31 Mei ini melibatkan 314.890 peserta sensus.

Peserta terdiri dari usaha mikro, kecil, menengah, maupun usaha berskala besar di Kaltim dan Kaltara.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved