3 Fakta Makam Tua di Telok Selong yang Baru Ditemukan Warga, Nomor 3 Sangat Mengherankan

Namun, karena hanya orang biasa warga tidak begitu percaya dengan ucapnnya.

Kemudian beberapa hari lalu ada Habih Agus Assegaf yang menyampaikan kepada Pambakal agar makam ini dibersihkan.

"Insya Allah ada berkahnya untuk kemajuan kampung. Makanya, dua hari ini membersihkan areal pemakaman ini. Kami tidak tahu makam siapa cuma ini makam habib ataupun syarifah," katanya.

3. Mengeluarkan Bau Wangi

Di antara makam tua yang ditemukan di kawasan Kayu Tangi RT 1 Desa Telok Selong Kecamatan Martapura Timur terdapat dua makam yang dirasakan istimewa oleh warga.

Makam tersebut selalu tercium wangi, beberapa warga tampak mengerumuni makam yang dianggap keramat tersebut, Kamis (9/11/2017).

Di antara warga itu adalah Fatimah, warga asal Banjarmasin itu pun mengambil tanah makam dan menciumnya.

"Iya, memang wangi makamnya. Aku kalau banyak rezeki, datang lagi ke makam ini," ungkap Fatimah.

Baca: Mau Tahu Berapa Jam di Antrian Pernikahan Kahiyang dan Bobby? Sule Saja Sampe Meringis

Baca: Heboh Penemuan Areal Pemakaman Ratusan Tahun di Teluk Selong, Nisannya Ditulis Huruf Arab

Baca: Cewek Cantik Ini Jalin Kasih Lewat Facebook, Saat Bertatap Muka Bikin Kaget, Langsung Lapor Polisi

Baca: Apa Sih Pekerjaan Bobby Nasution Suami Kahiyang Ayu Putri Jokowi, Ternyata Ini Lahan Bisnisnya

Baca: Sadis! Pria Ini Mengamuk Sambil Tenteng Kepala Kakaknya di Sebuah Pengajian, Warga Ketakutan

Abdullah Sani mengatakan, memang ada dua makam yang istimewa. Kedua makam itu,
selalu wangi.

“Makam yang ini dan makam yang itu, selalu wangi. Sebelum dibersihkan makam ini selalu wangi. Kami pernah goyang nisan ini karena tidak percaya. Tetapi, malah bertambah wangi. Wanginya itu berubah-ubah. Bisa bau gaharu, bau minyak harum, bau dupa," ujar Abdul Sani.

Pambakal Telok Selong, Lukmanul Hakim membenarkan bau harum makam tersebut.. Namun, Dia merasakan bau harum yang cukup kuat justru berasal dari makam yang satunya lagi.

"Wangi sekali makam yang itu," ujar Pambakal. (*)

(banjarmasinpost.co.id/hari widodo)