Berita Kotabaru

Bebasan Lahan Jalan Embung Gunung Perak, Ini yang Akan Dilakukan Sekda Kotabaru

Pemenuhan kebutuhan air bersih mengatasi persoalan krisis air bersih terus dilakukan Pemkab Kotabaru.

Penulis: Herliansyah | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/herliansyah
Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru Drs H Said Akhmad MM 

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Pemenuhan kebutuhan air bersih mengatasi persoalan krisis air bersih terus dilakukan pemerintah kabupaten (Pemkab) Kotabaru.

Setelah sukses pelaksanaan pembangunan embung Gunung Tirawan kapasitas 250 ribu kubik bersumber dana pemerintah pusat pada 2017.

Tahun ini pemerintah daerah kembali merencanakan pembangunan embung Gunung Perak dengan kapasitas 250 ribu.

Artinyanya jika rencana ini terealisasi, tinggal selangkah lagi sesuai prediksi krisis air bersih di Bumi Saijaan bisa teratasi.

Baca: Terungkap, Sebelum Terkena OTT KPK Ternyata Bupati Abdul Latif Baru Saja Ijab Qobul Nikah

Baca: Segel Dibuka KPK, Warga Tercengang Saksikan Deretan Mobil Mewah di Garasi Rumah Dinas Bupati HST

Baca: Live Streaming Liga Spanyol Malam Ini Atletico vs Getafe, Upaya Mengejar Barcelona

Baca: Penggeledahan Ruang Kerja Bupati HST Disaksikan Sekda dan Wabup HST

Hanya menjadi persoalan rencana realisasi pembangunan embung Gunung Perak masih terkendala lahan jalan dijadwalkan paling lambat bulan Maret mendatang.

"Kalau di bulan Maret bisa dibebaskan lahan jalan, pekerjaan bisa dilelang," jelas Direktur PDAM Kotabaru Noor Ipansyah, kemarin.

Menurut Ipansyah, sebelumnya pembebasan lahan dilakukan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air. Namun belum terealisasi, sementara tahun anggaran 2017 sudah selesai.

Sehingga pembebasan lahan jalan menggunakan anggaran 2018 di Dinas Perumahan Raykat, Permukimam dan Pertanahan.

"Kita ngejar ni. Pembebasan bukan lagi tugasnya di Bina Marga. Sudah dipindah ke Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertanahan. Kita kejar komitmen SKPD terkait," tandas Ipansyah.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Drs H Said Akhmad MM optimistis pembangunan embung Gunung Perak bersumber dari dana pemerintah pusat bisa terealisasi tahun ini.

Said mengakui, proses rencana pembangunan embung berkapasitas 250 ribu kubik belum berjalan mulus, karena lahan warga untuk jalan atau mobilisasi masih berproses.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved