Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Ditangkap Polisi, Berinisial HS dan Diperiksa Intensif
Pembunuh yang melakukan pembunuhan satu keluarga di Bekasi akhirnya ditangkap polisi. Terduga pelaku ditangkap pada Kamis (15/11/2018) hari ini.
"Tim gabungan dari Polda Metro dan Polres Bekasi Kota berhasil menemukan satu buah mobil yang kemarin kami cari (pembunuhan satu keluarga di Bekasi), mobil X-Trail warna silver dengan nomor polisi B 1075 UOQ," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (15/11/2018).
Baca: Pengakuan Sandiaga Uno Soal Kekurangan Dana dan Pilih Paket Hemat untuk Kampanye Pilpres 2019
Argo mengatakan, mobil tersebut ditemukan di garasi sebuah indekos di daerah Cikarang pada Rabu kemarin.
Mobil milik diduga pelaku pembunuhan satu keluarga parkir di Mapolres Metro Bekasi Kota, Kamis (15/11/2018) (Facebook Warta Kota)
"Dengan ditemukannya mobil X-trail tersebut kemudian dari Labfor Mabes Polri kemudian dengan Inafis Polda Metro Jaya, penyidik tadi pagi melakukan olah TKP mobil," lanjut dia.
Hingga saat ini belum diketahui siapa pihak yang membawa mobil tersebut ke dalam garasi indekos tersebut.
"Kami temukan mobil dalam keadaan kosong. Kami akan mintai keterangan pemilik kos, penghuni kos, dan saksi lainnya," kata dia.
Keluarga Diperum Nainggolan (38) ditemukan tewas di rumahnya di Jalan Bojong Nangka II, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa pagi lalu.
Diperum ditemukan tewas bersama sang istri, Maya Boru Ambarita (37), di ruang televisi rumahnya.
Kedua anak mereka, Sarah Boru Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7), juga ditemukan tidak bernyawa di kamar tidur mereka.
Luka akibat benda tumpul hingga bercak darah ditemukan di tubuh korban. Hingga kini, pelaku pembunuhan tersebut belum diketahui.
Daftar Saksi
Keluarga dan kerabat mendoakan empat jenazah korban pembunuhan satu keluarga di Bekasi, di Gereja Lahai Roi, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (14/11/2018).
Sementara itu, Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pembunuh satu keluarga di Bekasi, Selasa (13/11) lalu.
Tim gabungan dari unsur Polda Metro Jaya dan Polres Bekasi Kota terus mengumpulkan data di lapangan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwonomenyampaikan hingga kini pihaknya telah memeriksa 10 orang saksi yang dinilai mengetahui, melihat maupun mendengar kasus tersebut.
"Pengembangan ke saksi-saksi. Siapa yang mendengar dan melihat. Dua saksi sudah kita BAP, 10 saksi yang belum. Tapi sudah kita interview, ini jadi barbuk penyidik," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/11).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/tk-pembunuhan-satu-keluarga.jpg)