Suami Levie Menangis di Depan Jenazah Mayat yang Ditemukan di Dalam Mobil, Langsung Dari Palembang

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Hariadi, suami almarhum Levie Priscilia (35), menangis di depan jenazah istrinya di Kamar Mayat RSUD Ulin Banjarmasin, Jumat (23/11/2018) malam, saat tiba dari Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru.

Sebelum datang dan melihat jenazah sang istri, Hariadi dimintai keterangan di Polsek Kertakhanyar, terkait kasus pembunuhan yang dialami oleh istrinya.

Beberapa petugas dari Polsek Gambut mendampingi suami almarhum. Hingga kini jenazah belum dilakukan otopsi, karena harus menunggu persetujuan suami.

Baca: Ini Cara Kemenpan RB Isi Formasi Kosong CPNS 2018 untuk Formasi Umum, Khusus dan Instansi Daerah

Baca: Jadwal Live RCTI Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF 2018 - Demi Mempertahankan Rekor!

Baca: Klasemen Liga 1 2018 Pekan 32 Setelah Persib vs Perseru 2-2, Pangkas Poin dari Persija

Baca: Ingat! Pengumuman Kelulusan P3MD Diumumkan di Metro Banjar Besok Sabtu (24/11/2018)

Hariadi tampaknya tak bisa dimintai keterangan. Selain sangat sedih, juga kondisinya kelelahan usai perjalanan dari Palembang ke Banjarmasin.

"Kami datang ke rumah sakit untuk mengawal suami korban," terang Kanit Reskrim Polsek Gambut, Ipda H Ruspandi.

Ya, penemuan mayat perempuan di mobil itu mengungkap beberapa fakta fakta. Di antaranya :  

Berlumur Darah di Leher

Penemuan mayat dalam mobil Suzuki Swift warna biru di Jalan A Yani Km 11,8 Kecamatana Gambut, Kabupaten Banjar, Jumat (23/11/2018). (banjarmasinpost.co.id)
Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP Sofyan membenarkan adanya temuan mayat di Jalan A Yani Km TKP 11,8 Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

“Benar ada temuan mayat, kami langsung ke TKP,” singkatnya.

Sementara puluhan petugas dari Polsek Kertak Hanyar, Gambut serta dari Polres Banjar datang ke tempat kejadian perkara.

Sampai berita ini diturunkan, mayat perempuan masih berada di dalam mobil dengan kondisi berlumur darah di bagian leher.

Identitas Diketahui

Pantauan di lapangan, sejak ditemukannya mayat dalam mobil, jajaran kepolisian langsung melakukan olah TKP dan melakukan identifikasi di lapangan (banjarmasinpost.co.id/jumadi)
Informasi didapat dari kepolisian, identitas mayat perempuan di dalam mobil itu bernama Levie Prissilia dan tinggal di Jalan Agraria I, Banjarmasin Barat.

Berdasar kartu tanda penduduknya, dia Kelahiran Banjarmasin, Kelahiran 25 Juni 1983.

Terparkir Semalaman

Penemuan mayat dalam sebuah mobil di tepi Jalan A Yani Km 11,8, Gambu, Banjar, Jumat (23/11/2018). Warga berkerumun menyaksikan. (banjarmasinpost.co.id)
Mobil Suzuki Swift biru yang terparkir di tepi jalan ditemukan ada mayat perempuan duduk di depan samping sopir. Posisi mobil persis di depan Showroom Firdaus km 12 Kecamatan Gambut.

Saksi Ahmadi pemilik Showroom Firdaus yang ditemui mengatakan, mobil terparkir mulai Kamis (22/11/2018) malam.

Pada saat dilihat melalui kaca, terlihat ada seorang wanita dengan luka di bagian leher.

"Kebetulan yang melihat kondisi di dalam mobil melalui kaca adalah anak saya bernama Fendi," terang Ahmadi.

Suami di Luar Kota

Penemuan mayat dalam mobil Suzuki Swift warna biru di Jalan A Yani Km 11,8 Kecamatana Gambut, Kabupaten Banjar, Jumat (23/11/2018). (banjarmasinpost.co.id)
Polisi masih melakukan penyelidikan, siapa pelakunya dan penyebab terjadinya pembunuhan mayat perempuan di dalam mobil di Jalan A Yani Km 11,8.

Kapolsek Gambut, AKP Purnoto, SH gang ditemui mengatakan, dari keterangan yang didapat, suami korban saat ini berada di luar kota atau luar Kalimantan.

"Saat ini kami sedang memeriksa tiga orang saksi dalam temuan mayat tersebut," ungkap Kapolsek Gambut, AKP Purnoto, SH kepada BPost group di lapangan.

Pantauan di lapangan, sejak ditemukannya mayat dalam mobil, jajaran kepolisian langsung melakukan olah TKP dan melakukan identifikasi di lapangan.

Sekitar 25 anggota dengan sabar melakukan sidik jari yang menempel pada pintu mobil.

Sementara ratusan masyarakat tampak melihat dari kejauhan. Agar kerja polisi tidak terganggu, maka dilakukan garis polisi di sekitar TKP.

3 Saksi Diperiksa

Polisi masih melakukan penyelidikan, siapa pelakunya dan penyebab terjadinya pembunuhan.

Kapolsek Gambut, AKP Purnoto, SH gang ditemui mengatakan, dari keterangan yang didapat, suami korban saat ini berada di luar kota atau luar Kalimantan.

"Saat ini kami sedang memeriksa tiga orang saksi dalam temuan mayat tersebut," ungkap Kapolsek Gambut, AKP Purnoto, SH kepada BPost group di lapangan.

Pantauan di lapangan, sejak ditemukannya mayat dalam mobil, jajaran kepolisian langsung melakukan olah TKP dan melakukan identifikasi di lapangan.

Perhatian Kapolda Kalsel

Kapolda Kalsel soal motif dan kronologis pembunuhan di Lok Baintan (capture banjarmasin post news video)
Ditemukannya mayat perempuan bernama Levie Prisilia (35) dengan alamat di Jalan Agraria 1 No 36 B, Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin di dalam mobil mobil Suzuki Swift DA 1879 TN, yang terparkir di tepi Jalan A Yani km 12 Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar, Jumat (23/11/2018) pagi mendapatkann perhatian Kapolda Irjen Yazid Fanani.

Bahkan orang nomor satu di Polda Kalsel ini memerintahkan tim Reserse Polda Kalsel untuk memback up penyidikan kasus wanita dengan luka serius di leher ini.

"Iya tentu kita back up penyidikannya," papar Irjen Yazid usai salat Jumat.

Menurutnya setiap ada kasus yang dirasa menonjol maka aparat Polda Kalsel tentunya akan memback up penyidikan yang dilakukan Polres dan jajaran.

Sementara itu info diperoleh begitu ada info ditemukannya mayat ini petugas Reserse Mobile (Resmob) polda Kalsel pun turun ke lokasi.

Sebelumnya, pada Jumat (23/11/2018) warga digegerkan dengan penemuan mayat seorang perempuan di dalam mobil Suzuki Swift DA 1879 TN, yang terparkir di tepi Jalan A Yani km 12 Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar.

Sontak penemuan mayat dengan luka di leher ini membuat puluhan warga dan petugas dari Polsek Kertak Hanyar, Gambut serta dari Polres Banjar berdatangan ke lokasi.

(banjarmasinpost.co.id/irfani rahman/ jumadi/ airul syarif)

(banjarmasinpost.co.id/jumadi)