Berita Banjarmasin
Desainer Senior Banua ini Ikuti Ajang Bergengsi IFW 2019, Ini Rancangan Yang Akan Ditampilkannya
Kawang Yoedha dipastikan akan ikut ambil bagian dalam perhelatan fashion bergengsi di Tanah Air yakni Indonesia Fashion Week (IFW) 2019.
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID - Salah seorang desainer senior di Banua yakni Kawang Yoedha dipastikan akan ikut ambil bagian dalam perhelatan fashion bergengsi di Tanah Air yakni Indonesia Fashion Week (IFW) 2019.
Ajang IFW 2019 yang dimotori oleh Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI) ini dilaksanakan pada 27 hingga 31 Maret di Jakarta Convention Center (JCC).
Kepada banjarmasinpost.co.id, Kawang pun mengaku senang sekaligus bersyukur kembali mendapatkan kepercayaan ambil bagian di ajang ini.
Kawang pun menerangkan bahwa ada lima rancangannya yang berhasil lolos kurasi / seleksi sehingga bisa mengikuti ajang IFW 2019.
"Alhamdulillah. Dan saya bisa ambil bagian di event ini diawali dengan mengikuti fashion show di Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) 2019. Dan dari enam hasil sketsa rancangan saya, lima di antaranya yang lolos seleksi APPMI pusat," katanya.
Baca: Kapolda Irjen Yazid Fanani : Laporkan Jika Ada Penembak di Atas Kuda atau Calo Penerimaan Polri
Baca: Syahrini Permalukan Sosok Ini pada Teman-temannya karena Tingkah Istri Reino Barack di Insta Story
Ajang IFW 2019 sendiri untuk kali ini mengusung tema budaya Kalimantan, yang terdiri dari berbagai suku.
Kawang yang juga mendapatkan dukungan dari Dekranasda Banjarmasin yang diketuai oleh Hj Wasilah untuk mengikuti ajang ini pun, akan menampilkan tiga karya nantinya di ajang ini, dan dengan mengusung tema 'sarung'
Dan yang menariknya ide rancangannya adalah dari salah seorang pahlawan di Banua yakni Ratu Zaleha saat menghadapi Belanda.
"Kenapa temanya sarung ? Karena kesehariannya Ratu Zaleha menggunakan sarung. Busana dibuat dari bahan sasirangan handmade bukan printing. Siluetnya tegas dan berkesan maskulin namun terlihat feminim karena dari bahan sutera ATM, linen, dan sutera organdie yang tipis melayang dan sentuhan detail bordir dengan motif tradisional seperti hiris pudak, kayapu, talepok dan mawar," jelasnya.
Baca: VIDEO Live Streaming RCTI Timnas Indonesia vs Vietnam Pra Piala Asia U-23 2020, Link RCTI Metube
Baca: Bayi Naura yang Dilahirkan di Rutan Marabahan Batola Itu Diasuh Petugas dan Teman Satu Sel
Kawang yang sudah malang melintang di dunia desainer Banua sejak tahun 1984 lalu ini pun mengaku sangatlah antusias mengikuti ajang IFW 2019.
"Kebetulan tahun ini IFW mengusung tema Cultural Values of Borneo. Tentu ini ajang yang sangatlah tepat untuk kita memperkenalkan dan memamerkan kekayaan budaya lokal yang ada konteksnya dengan dunia fashion," pungkasnya.(banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)
