Demo Hari Buruh Internasional di Kalsel
Demo Hari Buruh Internasional di Kalsel, Pekerja Desak Pemerintah Cabut PP tentang Pengupahan
Mengusung berbagai spanduk yang bertuliskan tuntutan, mereka rela berpanas-panas jalan kaki dari Taman Kamboja.
Jika biasanya May Day diperingati dengan pengerahan massa di jalan untuk menuntut kesejahteraan, suasana berbeda terlihat di RTH Kijang Mas Permai Pelaihari.
Baca: Pendaftaran Siswa SD untuk Kota Banjarmasin Dibuka Dua Hari, Perhatikan Syaratnya untuk Lulus
Baca: Kadisnakertran Kalsel Mengaku Belum Dapat Laporan Soal Hak Ratusan Pekerja PTPN XIII Tak Dibayar
Ratusan anggota SPSI dan Kipuh melakukan potong tumpeng sebagai bentuk syukuran bersama aparat. Ketua SPSI Tala Supardi Saca Dipura mengatakan saat ini kondisi buruh di daerah ini membaik karena iklim investasi yang diciptakan pemerintah. "Kalau iklim investasi bagus maka buruh pun akan sejahtera dan perputaran ekonomi juga semakin baik," ujarnya.
Asisten Sekretariat Daerah Tala Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Akhmad Khairin mengatakan harapan buruh akan ditindaklanjuti oleh pemkab.
"Maka dari itu kami minta agar buruh di Tala solid dan berkembang bersama," ujarnya. (gha/acm/ell/rii)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/banjarmasin-post-edisi-2-mei-2019-abc_wm.jpg)