Berita Kalteng
Kapolres Pulpis Pimpin Pencarian Penumpang Mobil Pikap Tenggelam, ini Perkembangannya
Tim gabungan masih terus melakukan pencarian penumpang yang ikut tenggelam bersama mobil pikap yang terjun ke sungai dari atas feri penyeberangan
Penulis: Fadly Setia Rahman | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PULANGPISAU - Tim gabungan masih terus melakukan pencarian penumpang yang ikut tenggelam bersama mobil pikap yang terjun ke sungai dari atas feri penyeberangan di Dusun Palambahen, Desa Pangkoh Hulu, Kecamatan Pandih Batu, Pulang Pisau (Pulpis).
Kejadian yang terjadi, Kamis (4/7/2019) siang lalu itu, juga menjadi perhatian serius Kapolres Pulang Pisau (Pulpis), AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada.
Bahkan diketahui, Kapolres Pulpis memimpin langsung pencarian di lokasi kejadian.
Sejak kemarin, orang nomor satu di jajaran Polres Pulpis itu berada di lokasi kejadian bersama dengan beberapa pejabat Polres, Kapolsek Pandih Batu dan personel yang didatangkan dari Polda Kalteng.
Baca: Kerinduan Annisa Pohan ke Istri SBY, Ani Yudhoyono Terungkap, Unggah Kenangan Indah Ibunda AHY
Baca: Video Nikita Mirzani Ingin Hilangkan istri Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari Trending Youtube
Baca: 5 Fakta Hengkangnya Ayu Ting Ting dari Pesbukers, Masalah dengan Raffi Ahmad Suami Nagita Slavina?
Baca: Raffi Ahmad Sakit Parah dan Harus Dioperasi Mirip Penyakit Olga Syahputra, Suami Nagita Ungkap Ini
Sebagaimana diberitakan, dalam kejadian itu sopir mobil pikap, Khoirul Adi Setiawan (25) bisa menyelamatkan diri.
Sementara istrinya, Iis Hartati (27) dan dua anak kembarnya yang masih berusia tiga setengah tahun, Rafa dan Rafi ikut tenggelam bersama mobil yang jatuh ke sungai setelah naik feri.
Warga Desa Purwodadi Kecamatan Maliku Kabupaten Pulpis itu pun masih menantikan kabar nasib istrinya dan satu anaknya lagi, Rafa yang belum diketahui keberadaannya.
Sementara Rafi, sudah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, Kamis (4/7/2019) malam tadi.
Upaya pencarian pun masih tetap berlangsung hingga, Jumat (5/4/2019) di titik awal mobil tenggelam dan penyisiran di sekitarnya.
Bahkan informasi terbaru di terima jelang siang, mobil pikap yang tenggelam sudah bisa dievakuasi ke darat oleh tim gabungan termasuk Tim Balakar 545 Kapuas yang juga ikut membantu di lokasi kejadian.
Kapolres Pulang Pisau, AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada didampingi Kasatreskrim Iptu Jhon Digul Manra dan Kapolsek Pandih Batu Ipda Sri Marsono mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan pencarian penumpang mobil yang masih belum ditemukan.
"Ya, upaya pencarian terus dilakukan, kami bersama pihak terkait dan relawan gabungan di lokasi kejadian," katanya.
Sopir mobil yang juga merupakan suami dan ayah korban sempat keluar menyelamatkan diri.
Ia sudah berusaha menyelamatkan istri dan anaknya, tapi kendala mobil sedang tenggelam karena air pasang saat kejadian.
Sebelumnya, Kapolres juga menyampaikan kronologis kejadian.
Dimana saat itu mobil sudah berada di atas feri dan mesin sudah dalam kondisi mati.
"Kemungkinan rem mobil blong sehingga mobil kembali berjalan menabrak rantai pembatas hingga tercebur ke sungai. Untuk sopir berhasil keluar, istri dan kedua anaknya terjebak di dalam," jelasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Fadly SR)
