Berita Regional
Jadi Sasaran Pelaku Pecah Mobil di Kotabumi, Uang Jualan Sembako Toni Raib Digondol Pelaku
Aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi di Kotabumi, Lampung Utara.
Bongkar Sindikat
Yusdianto Akademisi Universitas Lampung menyatakan, tindak pencurian uang dengan modus pecah kaca mobil diharapkan aparat penegak hukum memberikan rasa aman terhadap masyarakat melalui langkah preventif dan represif.
Semisal, saat masyarakat akan melakukan transaksi uang dalam jumlah besar sebaiknya dilakukan di siang hari dibanding malam hari.
Baca: Keharuan Cut Meyriska pada Roger Danuarta Tak Sempat Layani Suami Seusai Akad Nikah karena Sakit
Baca: BREAKING NEWS : Warga Tulungagung Tewas dengan Tubuh Penuh Luka di Kecamatan Tanta, Tabalong
Baca: Vanessa Angel Malah Blokir Akun Doddy Sudrajat, Mantan Bibi Ardiansyah Makan Pisang Jadi Sorotan
Selain itu, saat membawa jumlah uang besar saat siang atau malam hari, sebaiknya meminta pengawalan kepolisian. Itu untuk mengantisipasi kejadian tidak diinginkan seperti perampokan atau pencurian uang.
Sedangkan tindakan represif, adanya upaya menangkap pelaku pencurian yang merupakan sindikat harus dibongkar cepat pelakunya, serta membongkar sindikatnya.
Pencurian uang modus pecah kaca mobil merupakan sindikat yang terdiri gabungan beberapa orang pelaku. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Pelaku Pecah Kaca di Lampung Utara Curi Rp 100 Juta dari Mobil, Diduga Bawa Senpi
Editor: martin tobing
