BPost Cetak
Raih Juara 2 Nasional Wana Lestari 2019, Mapala Sylva Tak Hanya Naik Gunung dan Jelajahi Hutan
Mapala Sylva Fakultas Kehutanan Banjarbaru keluar sebagai juara II Lomba Wana Lestari 2019 kategori Kelompok Pecinta Alam (KPA)
Penulis: Aprianto | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Syahrul Ramadhan baru saja pulang dari Jakarta. Ketua Umum Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Sylva Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru itu membawa trofi juara dua Lomba Wana Lestari 2019 kategori Kelompok Pecinta Alam (KPA).
Gelar nasional itu bukan hanya karena Mapala Sylva kerap melakukan kegiatan di alam terbuka seperti naik gunung, menjelajahi hutan, masuk gua dan kegiatan esktrem lainnya.
Masih banyak kegiatan positif yang dilakukan mapala ini khususnya dalam hal keorganisasian baik di internal, kampus maupun luar kampus.
Sebelum meraih gelar juara dua nasional, Mapala Sylva lebih dulu harus menjalani seleksi di tingkat Provinsi Kalsel.
Baca: Si Palui : Palandauan
Baca: Berikan Kesehatan Fantastis Pada Tubuh, Ini 10 Manfaat Rutin Jalan Kaki
Baca: Liverpool Kokoh di Puncak Klasmen Liga Inggris, Gol Mohamed Saleh Jungkalkan Arsenal 3-1
Baca: Ronaldo Gagal Cetak Gol, Juventus Menang Tipis 1-0 atas Parma
Setelah terpilih mewakili Kalsel, selanjutnya bersaing dengan mapala se Indonesia untuk merebutkan lima besar nasional.
Untuk itu Mapala Sylva mengirimkan proposal mengenai keorganisasian dan kegiatan lainnya.
Penilaian dilakukan terhadap kegiatan internal organisasi dan eksternal. Setelah masuk lima besar nasional, selanjutnya proses penilaian tiga besar nasional.
Tim penilai dari pusat melakukan verifikasi secara langsung mengenai semua bahan proposal. Tim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Tim penilai KPA juga melakukan penilaian secara langsung ke sekretariat Mapala Sylva.
“Alhamdulillah kita bisa meraih juara dua nasional. Meskipun target kita ingin juara pertama,” kata Syahrul, Sabtu, (24/8).
Dirinya secara langsung menerima trofi juara dua Wana Lestari 2019 kategori KPA pada 15-18 Agustus 2019.
Dengan prestasi ini, Syahrul berharap organisasinya semakin banyak belajar dan berbenah untuk tetap bisa melakukan pengorganisasian yang baik dan benar.
“Semoga ini memotivasi kami untuk terus aktif berorganisasi dengan baik dan ke depannya semakin baik lagi,” harapnya.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan alumni Fakultas Kehutanan, ULM Banjarbaru Zainal Abidin mengatakan Mpala Sylva sudah konsen dengan kegiatan pecinta alam sejak dulu. Sehingga tidak secara tiba-tiba prosesnya sehingga bisa terpilih dalam lomba ini.
Baca: Hasil Liga Inggris Man United vs Crystal Palace, Rashford Gagal Penalti, Setan Merah Tersungkur 1-2
Baca: Ini 7 Tanda Autisme pada Bayi dan Balita, Waspada Bila Bayi Tak Mengoceh dan Tak Lakukan Kontak Mata
Mapala Sylva berdiri sejak 1 April 1984 dan sudah konsen sebagai rimbawan dengan kegiatan pecinta alamnya.
Kegiatan yang dilakukan oleh Mapala Sylva sejauh ini memang sejalan dan mendukung kegiatan perkuliahan. Tidak hanya hobi, karena memang mahasiswa kehutanan harus cinta dengan hutan dan berjiwa rimbawan. (banjarmasinpost.co.id/aprianto)
