Berita Regional

Sambut Malam 1 Muharam, Inilah 6 Jenis Kuliner yang Disajikan dan Maknanya Bagi Orang Jawa

Tahun baru Islam 1 Muharram atau malam 1 Suro punya nilai sejarah bagi beberapa masyarakat Jawa.

Editor: Hari Widodo
tribunjateng/mahasiswa UIN magang
Tradisi Bada Apem di Kaliaman Jepara 

Selain itu bisa ditambahkan dengan sambal goreng dan opor ayam. Rasanya gurih, pedas dan sedikit asin.

3. Nasi Tumpeng

Nasi berwarna kuning dan berbentuk kerucut ini biasanya hadir dalam peringatan malam 1 Suro.

Tumpeng menjadi hidangan yang disajikan ketika acara besar dan menjadi simbol tradisi Indonesia.

Tumpeng menjadi simbol penghormatan kepada Tuhan dan para leluhur.

 Selain itu, tumpeng juga bermakna rasa syukur atas kekayaan alam. Nasi ini berasa gurih dengan tambahan sayur dan lauk pelengkap.

4. Ayam Ingkung

Ayam Ingkung menjadi tradisi beberapa masyarakat dan memasaknya membutuhkan waktu lama.

Untuk memasak ayam ini dilakukan ketika acara dan perayaan besar seperti malam 1 Suro.

Biasanya hidangan ini dibuat untuk dimakan bersama-sama. Ayam ingkung adalah ayam kampung utuh yang dimasak menggunakan santan.

Selain itu bumbu yang digunakan cukup banyak.

Seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, daun salam, serai, dan beragam bumbu-bumbu lainnya.

Kombinasi beragam bumbu dan santan menghasilkan daging ayam yang lembut dan gurih. Karena bumbunya meresap dalam daging dan memasaknya cukup lama.

Daging ingkung bisa disajikan bersama nasi uduk dan nasi kuning.

5. Apem

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved