Berita Banjarmasin

Pendongeng Kak Bimo Diberi Laung Tajak Siak, Jadi Bagian Bangsawan Banjar

Kerapnya pendongeng nasional datang ke Kalsel dimanfaatkan benar oleh sejumlah sekolah.

Penulis: Rahmadhani | Editor: Eka Dinayanti
Foto istimewa Samsuni Sarman untuk Banjarmasin Post
Kak Bimo diberi penghormatan berupa pemasangan penutup kepala tradisional Laung Tajak Siak. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kerapnya pendongeng nasional datang ke Kalsel dimanfaatkan benar oleh sejumlah sekolah.

Seperti diketahui, Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispersip) Kalsel kerap kali mengundang pendongeng nasional datang ke Kalsel.

Pada Jumat (6/9/2019) lalu, pendongeng nasional Bambang Bimo Suryono alias Kak Bimo, menyambangi murid-murid di Gugus Alalak, Banjarmasin Utara, Banjarmasin.

Bertempat di halaman SDN Alalak Selatan 1, di hadapan sekitar 500 murid dari SDN Alalak Tengah 3, SDN Alalak Tengah 4, SDN Alalak Selatan 4 dan SDN Alalak Utara 1, Kak Bimo mendongeng tentang seorang anak yg malas membaca dan belajar dengan seorang anak yg rajin membaca dan belajar.

Baca: Isi Chat Mesum DJ Bebby Fey & Youtuber Terkenal Dibongkar, Atta Halilintar & Sunan Kalijaga Kata Ini

Baca: Foto Adegan Ranty Maria & Rayn Wijaya dalam Selimut Viral, Mantan Ammar Zoni Sebut Soal Pelukan

Baca: Kabar Duka BJ Habibie Meninggal Dunia Dipastikan Hoaks, Ini Kondisi Sebenarnya Suami Ainun Habibie

Sebagai wujud apresiasi, dijelaskan Samsuni Sarman guru SDN Alalak Utara 1, Kak Bimo pun diberi penghormatan berupa pemasangan penutup kepala tradisional Laung Tajak Siak.

"Pemasangan Laung Tajak Siak penanda bahwa Kak Bimo sudah dianggap sebagai bagian dari bangsawan Banjar. Ini wujud apresiasi kami karena Kak Bimo sudah seringkali berbagi ilmu mendongeng di Kalsel," kata Samsuni Sarman.

Kepala Dispersip Kalsel, Hj Nurlaini Dardie mengatakan, pihaknya akan terus berusaha mendatangkan para pendongeng nasional untuk membagikan ilmunya di Kalsel.

"Segera lagi kami datangkan pendongeng Kak Agus DS. Pokoknya kami terus berupaya mendukung dunia pendidikan di Kalsel, lewat dongeng. Anak-anak harus diajak mengenal dunia literasi sejak dini ya salah satunya lewat dongeng seperti ini. Kami harap hal ini bisa dimanfaatkan benar dan didukung oleh pihak-pihak terkait," kata dia.

(banjarmasinpost.co.id/rahmadhani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved