Berita Kesehatan
Dianggap Biasa, Ini 7 Kebiasaan yang Tak Disangka Bisa Merusak Ginjal
Fungsi ginjal menyaring darah sebelum mengirimnya kembali kejantung, membuang limbah dan racun dari tubuh serta membantu mengeluarkannya sebagai urin
BANJARMASINPOST.CO.ID - Ginjal merupakan organ vital dalam tubuh manusia. Fungsi ginjal menyaring darah sebelum mengirimnya kembali ke jantung, membuang limbah dan racun dari tubuh serta membantu mengeluarkannya sebagai urine
Ginjal sehat maka metabolisme tubuh akan berlangsung dengan sempurna.
Hanya dengan ginjal sehat, semua racun di dalam tubuh bisa disaring dengan baik.
Tapi sayang kita entah sadar atau tidak, kerap kali melakukan hal yang membuat ginjal rusak.
Salah satunya adalah konsumsi suplemen.
Baca: Sambut Kedatangan Jemaah Haji HSS Tahap Kedua, Sekda Minta Doakan Bencana Karhutla Segera Berakhir
Baca: Keributan Ashanty dan Anang Terjadi, Ibu Sambung Aurel Hermansyah Sampai Minta Bantuan Ustadz
Baca: Menurunkan Tekanan Darah hingga Meningkatkan Memori, Peneliti Ungkap Manfaat Tidur Siang
Baca: Terekam CCTV, Aksi 5 Menit Perampok Bersenpi Gondol 10 Kg Emas Bernilai Rp 4,5 Miliar di Grobogan
Asal tahu saja, kebiasaan yang kita anggap biasa saja ini, tanpa kita sadari ternyata bisa berbahaya bagi ginjal kita.
Jika ada kerusakan pada ginjal sedikit saja, tentunya bisa berakibat fatal.
Bila ginjal tidak bisa bekerja dengan maksimal, besar kemungkinannya untuk kita bisa berpotensi derita penyakit kronis.
Contohnya seperti penyakit jantung atau gagal ginjal yang memerlukan cuci darah atau cangkok ginjal.
Melansir Reader's Digest via Intisari, berikut tujuh kebiasaan buruk yang merusak ginjal kita:
1. Konsumsi Makanan Cepat Saji
Sebagian besar makanan cepat saji tinggi kandungan natrium, yang buruk bagi jantung dan ginjal.
Ketika kita berlebihan mengonsumsi garam, tubuh mengeluarkan antrium dan kalsium saat buang air kecil.
"Terlalu banyak kalsium dapat meningkatkan risiko batu ginjal," kata dokter dari Cleveland Clinic James Simon.
Pembatasan natrium maksimal adalah 2.300 miligram per hari.
