Berita Banjarbaru

Modifikasi Cuaca Dilakukan di Kalselteng, Pesawat CN-295 Siap Beroperasi Tabur Garam

pesawat untuk menabur garam di atas udara guna Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sudah sampai di Palangkaraya Kalteng.

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Dari Satgas BPBD untuk BPOst
Pesawat CN-295 Selasa (17/9/2019), untuk misi TMC sudah mendarat di Palangkaraya, Kalimantan, termasuk nantinya untuk modifikasi cuaca untuk wikayah Kalsel. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Hujan yang tidak kujung turun mengakibatkan kekeringan terjadi di Kalimantan termasuk di Kalimantan Selatan.

Sementara kebakaran lahan dan kabut asap semakin mengkhawatirkan. Hujan adalah solusi ampuh untuk hal ini.

Karena itu, BPBD Kalsel sudah mengusul untuk di Kalsel akan dilakukan modifikasi cuaca untuk bisa segera hujan buatan dibentuk.

Respon itu diterima, dan dimana sudah ada informasi yang masuk ke BPBD Kalsel, dimana pesawat untuk menabur garam di atas udara guna Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sudah sampai di Palangkaraya Kalteng.

Baca: Pembunuh Bocah 10 Tahun di HST Diduga Alami Gangguan Jiwa, Polisi Lakukan Pemeriksaan

Baca: Hasil China Open 2019 - Marcus/Kevin Taklukkan Jepang, Jonatan Christie Tersingkir

Baca: Aurel Hermansyah Ungkap Status Hubungannya dengan Teuku Rassya, Nasib Verrell Bramasta & Atta?

Baca: NEWSVIDEO : Echa Si Putri Tidur Impikan Jadi Tentara

"Ya benar, jadi pesawat yang nanti mendukung untuk bisa TMC itu sudah di Kalteng, dan Home base nya di Kalteng. Kami di Kalsel diminta BNPB untuk Koordinasikan untuk TMC di kalimantan dengan BPPT, BNPB dan Dan satgas udara ," beber Wahyuddin.

Dimana yang datang di Kalteng untuk modifikasi cuaca itu adalah pesawat 1 CN 2901 dari pekanbaru untuk misi TMC.

Mengutip dari la an BNPB Mulai Senin kemarin (16/9) datang dua pesawat tambahan untuk perkuatan operasi hujan buatan atau teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Pekanbaru, Riau. Pesawat yang tiba berjenis Cassa 212-200 dengan kapasitas 1 ton dan Hercules C-130 kapasitas 4 ton.

Dukungan pesawat tersebut menambah kekuatan pesawat untuk hujan buatan yang sebelumnya sudah beroperasi di Riau. Saat ini tersedia 4 pesawat, yaitu Cassa 212-200 dari BPPT dan 3 pesawat bantuan TNI.

Sementara itu, seluruh pesawat akan beroperasi di 6 provinsi yaitu Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Pergerakan pesawat sesuai dengan keberadaan awan potensi hujan hasil analisis BMKG.

Baca: Jadwal MotoGP Aragon 2019 Live Trans 7 - Valentino Rossi Bukan Pembalap Terbaik Yamaha Lagi?

Baca: Atasi Karhutla di Lahan Gambut Guntung Damar, Saluran Sekunder Irigasi Riam Kanan Dijebol

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo, menjelaskan Pesawat CN-295 pagi tadi (17/9), jam 06.00 WIB diberangkatkan ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah karena menurut laporan BMKG sudah terdapat potensi awan hujan.

Pesawat akan melakukan operasi penyemaian awan hujan di wilayah Kalimantan agar bisa menjadi hujan untuk membantu pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan. (banjarmasinpost.co.id/nurholis huda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved