Berita Batola
Gubernur Kalsel Padamkan Karhutla di Lokasi HPS, Zakly: Hanya Api Neraka yang Tidak Bisa Dipadamkan
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor dalam perjalanan pulang melihat ada lahan terbakar di Desa Tajau Landung, desa yang berdekatan dengan HPS
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Setelah panen padi dan ikan di Lokasi Hari Pangan Sedunia (HPS) di Desa Jejangkit Kabupaten Barito Kuala, Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor dalam perjalanan pulang melihat ada lahan terbakar di Desa Tajau Landung, desa yang berdekatan dengan lokasi HPS, Rabu (18/9/2019) petang.
Karena itu, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor pun langsung turun mematikan titik api yang membara. Gubernur memadamkan api bersama tim staf khusus dan kepala bagian dapur serta puluhan anggota Polisi Pamong Praja (Pol PP) Damkar Provinsi Kalsel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran lahan tersebut.
Kepala Satpol PP Damkar Provinsi Kalsel, Zakly Asswan yang mengawal gubernur pada kegiatan tersebut juga turut terlibat langsung dalam pemadaman kebakaran lahan tersebut.
Kebakaran lahan tersebut yang dilakukan selama enam jam, dimulai dari pukul 5 petang hingga 11 malam.
Baca: Sosok Bercadar Hitam Ingatkan Ruben Onsu Soal Santet, Suami Sarwendah & Teman Ayu Ting Ting Dikirimi
Baca: VIDEO VIRAL- Wow! Ada Flying Fox Motor Ditumpangi 2 Perempuan, Hanya Berbekal Kaitan Tali Seadanya
Baca: Terungkap Bibi Ardiansyah Pernah Peluk Lucinta Luna Saat Vanessa Angel di Penjara, Dikira Luna Maya?
Paman Birin menyampaikan jika tahun-tahun sebelumnya kita dikepung dengan kebakaran hutan dan lahan, saat ini kita yang kepung kebakaran tersebut.
Kasat Pol PP Zakly Aswan mengapresiasi semangat Paman Birin menyikapi kebakaran hutan dan lahan, "Sebagai pimpinan, segala kegiatannya harus tetap didukung, termasuk kepedulian beliau untuk memadamkan kebakaran lahan seperti ini" tandasnya
Zakly mengucapkan bahwa slogan pantang pulang sebelum padam itu harus dilaksanakan, sesuai slogan yang disuarakan Paman Birin.
Pemadaman dilakukan menggunakan dua unit mesin pompa air dan juga menggunakan alat sederhana seperti batang atau ranting pohon.
Melihat sosok pemimpin Paman Birin dalam mengatasi kebakaran, Zakly menyimak tersiratnya falsafah dalam sosok beliau bahwa hanya api neraka yang tidak bisa dipadamkan, yang artinya selain dari itu bisa dipadamkan. (banjarmasinpost.co.id /lis)
