Air Sungai Berbau Bangkai Ikan, Delapan Desa Dipasok Air Bersih dari Irigasi

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Sungai Riam Kanan di Karangintan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan tak layak untuk digunakan.

Air sungai tercemar akibat banyaknya ikan mati sejak beberapa hari terakhir ini.

Warga yang biasanya menggunakan air sungai praktis kebingungan, tak ada lagi persediaan air bersih.

Ditambah air bersih PDAM juga tidak normal, sumur kering.

Baca: Air Sungai Beraroma Bangkai Ikan, Warga Karang Intan Makin Kesulitan Air

Baca: Jelang Pengumuman Menteri, Kasus Teror Penyidik KPK Novel Baswedan, PR Besar Buat Kabinet Jokowi

Baca: Raffi Ahmad Tuduh Orang Ini Penyebab Lamborghininya Terbakar, Suami Nagita: Itu Mobil Impian Aku!

Akhirnya air bersih didapat dari pasokan.

"Delapan desa masih terus disuplai air bersih. Air dari BPBD, damkar Pemda, damkar swasta, Polres Banjar dari aparat desa masing-masing gunakan pikap, melangsir pakai tandon ke irigasi," ucap Camat Karangintan, Muhamad Ilmi kepada reporter banjarmasinpost.co.id, Senin (21/10).

Dikatakan Camat, untuk ikan yang dibudidayakan sudah mati semua.

Di sungai yang melintas ke Malimali dan desa Sungai Arfat dapat terlihat banyak ikan mati dan ramainya aktivitas pembagian air kepada warga.

(banjarmasinpost.co.id/niakurniawan)