Berita Banjar
Hari Dharma Karyadhika, Napi Lapas Narkotika Kelas 2A Karangintan Diajak Nikmati Panggung Hiburan
Penghuni lapas Narkotika Kelas 2A karang Intan antusias menyambut panggung hiburan yang digelar dalam rangka Hari Dharma Karyadhika.
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas 2A Karangintan adalah tempat pembinaan khusus bagi para narapidana yang melanggar hukum dalam perkara narkoba. Terletak di Desa Padang Panjang, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
Persis bersebelahan dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Surya Kencana. Akses utama menjangkau Lapas Narkotika Kelas 2A yakni melalui jalan poros arah ke Mandiangin, Kabupaten Banjar.
Lapas narkotika kelas 2A Karangintan kini telah dihuni 1064 napi. Lapas ini isinya semua napi, tidak ada tahanan. Artinya tidak ada warga binaan yang masih jalani persidangan, semua sudah mendapat vonis masa hukuman.
Nah, Sabtu (2/11/2019) terpantau reporter banjarmasinpost.co.id ada suasana berbeda di Lapas narkotika kelas 2A Karangintan.
Baca: Isi Hati Veronica Tan Diungkap Sahabat Saat Ramai Ahok BTP Gelar 7 Bulanan Puput Nastiti Devi
Baca: Dikukuhkan Jadi Guru Besar Pertama Kampus Uniska Banjarmasin, Masa Kecil Abd Malik Dipanggil si Doel
Baca: LIVE MOLA TV! Live Streaming Bournemouth vs Man United, Tak Siaran Langsung TVRI di Liga Inggris
Baca: Sering Ujicoba dengan Tim Lokal, Frans Tidak Takut Pemain Martapura FC Cedera
Suasana pagi di dalam lapas, tepatnya di lapangan dalam lapas sudah didirikan tenda besar lengkap dengan panggung. Pegawai pun tampak sibuk sesuai dengan tugas masing-masing.
Pagi jelang siang, melalui pengeras suara Kepala kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan kelas 2 a karangintan Rustam Effendi pun meminta para napi untuk masuk lapangan. Juga diminta tertib selama jalannya kegiatan panggung hiburan.
Para napi tampak antusias, panggung hiburan tentu jadi pengobat rindu mengingat selama ini mereka banyak habiskan waktu dalam tahanan.
Suasana berlangsung aman dan tertib, bahkan sebelum dimulainya kegiatan juga digelar doa bersama sebagai pembuka. Semua larut dalam kekhusyukan doa.
Ditemui dalam suasana yang santai itu, seorang napi Lapas narkotika kelas 2A Karangintan yang mengaku bernama Bama tampak senang menyaksikan. Dia pilih duduk lesehan di lapangan, sambil bernaung dalam tenda.
Tampak sejumlah tato menghiasi bagian tubuhnya, meski demikian dia ramah dan murah senyum ketika disapa dan diajak mengobrol oleh reporter banjarmasinpost.co.id.
"Saya asal Barabai, ya sisa tiga tahunan lagi masa tahanan ni InsyaAllah bebas. Saya daripada diam di blok lebih baik nonton hiburan, jenuh kalau di dalam terus baik nonton ramai sama teman teman," kata Bama.
Suasasana hiburan aman dan menyenangkan dirasakan Bama dan para napi lainnya, bernyanyi dan menikmati suguhan lagu dari para penyanyi cantik juga pemandu acara yang kocak.
Plt Kalapas narkotika kelas IIA karang intan H. Samsul Arifin Bc.IP., S.Sos. M.AP melalui Kepala kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan kelas 2 a karangintan Rustam Effendi mengatakan Panggung hiburan digelar dalam rangka Hari Dharma Karyadhika.
"Tujuannya ini sebagai salahsatu wujud dalam rangka memberikan suatu hiburan kepada warga binaan yang selama ini kebebasan bergerak terbatas, mereka ga kemana mana hanya dalam lapas, suatu hiburan agar tak merasa jenuh , mereka perlu merasakan juga bagaimana dihibur secara langsung. Interaksi antar teman, melihat hiburan, menyalurkan bakatnya bagi yang bakat menyanyi. Berbaur tertib dan aman, tetap dibawah pengawasan. Dengan dibantu oleh para tamping masing masing blok," ucap Rustam.
Baca: Maju Pilkada Kalsel 2020 Jalur Independen, Pasangan Calon Wajib Siapkan 243.880 Bukti Dukungan
Baca: Sering Ujicoba dengan Tim Lokal, Frans Tidak Takut Pemain Martapura FC Cedera
Baca: Live Mola TV! Live Streaming Aston Villa vs Liverpool Siaran Langsung TVRI Liga Inggris Malam Ini
Dikatakannya , Ditambah tetap dibawah pengawasan petugas baik staf maupun ditambah regu jaga amankan jalannya panggung hiburan itu.
"Hiburan musik, kreativitas musik berupa minat dan bakat. Untuk yang mau menyanyi silahkan," katanya.
Ditambahkannya, kini warga binaan ada 1064 orang sampai saat ini. Belum lama ini dapat kiriman napi dari Kotabaru dan Amuntai. (banjarmasinpost.co.id/niakurniawan)