Pilkada Kalsel 2020
Belum Putuskan Dukungan di Pilwali 2020, DPD Nasdem Banjarbaru Tunggu Keputusan Dari Pusat
DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Banjarbaru masih belum memastikan arah politiknya pada Pilwali 2020 mendatang.
Penulis: Aprianto | Editor: Hari Widodo
BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU-DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Banjarbaru masih belum memastikan arah politiknya pada Pilwali 2020 mendatang.
Partai Nasdem sudah melakukan penjaringan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru pada 23 September hingga 23 Oktober lalu.
Nasdem Kota Banjarbaru, menggunakan sistem pendaftaran online bagi kepada para pelamar. Dari lima nama yang sudah melakukan pendaftaran secara online, hanya tiga nama yang mengembalikan berkas.
Yakni pasangan petahana Nadjmi-Jaya dan satu nama lagi yakni Abdul Halim. Melihat dari tiga nama ini, peluang besar tentunya akan mengarah kepada pasangan petahana.
• Berlakukan Tanggap Darurat Kabut Asap, Dinkes Batola Siap Bagi Masker Gratis
• Keakraban Barbie Kumalasari dan Ibunda Kriss Hatta, Istri Galih Ginanjar Lakukan Ini
• Jalan Poros Menuju Mentewe dan Karang Bintang Gelap, Masjani Berharap Dipasangkan PJU
• CCTV Masjid Rekam Aksi Pencuri Kotak Amal, Video tersebar Pria Misterius Tutupi Dengan Mukena
Sekretaris DPD Partai NasDem Kota Banjarbaru Takyin Baskoro menegaskan pihaknya masih belum bisa memastikan arah dukungannya.
"Kita masih menunggu hasil dari pusat. Sampai saat ini masih belum ada keputusannya," katanya, kemarin.
Jadwal penjaringan Bacalon sudah selesai. Setelah Rabu (23/10/2019) tadi dilakukan penutupan pendaftaran, dilanjutkan dengan pemaparan visi dan misi Bacalon.
Kemudian pada 1 hingga 5 November ada pleno di DPW Nasdem dan selanjutnya berkas akan diserahkan ke DPP.
"Nanti akan dipanggil ke pusat. Namun kita belum mengetahui apakah semua bakal calon yang daftar atau hanya yang masuk kriteria saja," lanjutnya.
Disebutkannya, saat verifikasi berkas pasangan petahana sudah dinyatakan lengkap. Namun, terkait lampu hijau yang diberikan DPP kepada petahana, pihaknya masih belum berani berkomentar banyak.
"Kita serahkan semuanya kepada DPW maupun DPP. Kita di Banjarbaru hanya menjalankan penjaringan saja," tambahnya.
Sementara itu, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Banjarbaru memperpanjang penerima pengembalian berkas pendaftaran penjaringan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru untuk Pilwali 2020.
Awalnya, jadwal pengembalian pada Jumat, (1/11) hingga Minggu, (3/11). Namun, adanya pasangan yang masih di luar negeri, maka ada pengecualiannya.
"Untuk pasangan Aditya Mufti Ariffin - AR Iwansyah dikatakannya meminta dispensasi karena Aditya sedang ke China hingga 11 November mendatang," kata Ketua DPD PKS Banjarbaru, Ahmad Nur Irsan Finazli.
Sebelumnya, sudah ada tiga nama yang mengembalikan berkas ke DPD PKS Banjarbaru yakni pasangan Nadjmi Adhani - Darmawan Jaya dan Dr Halim.
Untuk pasangan Nadjmi Adhani - Darmawan Jaya diwakilkan oleh timnya. Sementara Dr Halim langsung yang bersangkutan bersama tim relawannya.
• Head To Head, Prediksi & Live Streaming RCTI Timnas U-19 Indonesia vs Timor Leste Piala Asia U-19
• Daftar Ucapan dan Kata Bijak Peringatan Hari Pahlawan 2019, Cocok Untuk IG, WA, Twitter Sampai FB
• Pasca Ditolak Warga, DLH Banjarmasin Siap Beli Lahan Demi Wujudkan TPS-3R
"Saat pengambilan formulir pasangan Nadjmi-Jaya sudah langsung yang bersangkutan yang mengambil sendiri. Saat pengembalian berkas dilakukan oleh timnya. Sesuai dengan syarat yang ditentukan, bakal calon harus datang langsung, bisa saat pengambilan formulir atau saat penyerahan berkas," bebernya.
Untuk tim Aditya-Iwan minta dispensasi, hingga kedatangan Aditya. Untuk itu pihaknya memberi waktu kepada pasangan ini, hingga Aditya datang dari luar negeri.
"Kita beri waktu untuk diundur sampai beliau pulang dari luar negeri," tambahnya (banjarmasinpost.co.id/aprianto)
